REL, Inggris - Tottenham Hotspur kembali menelan pil pahit setelah tersingkir dari Piala FA usai kalah 1-2 dari Aston Villa, Minggu (9/2/2025) waktu setempat.
Kekalahan ini menambah derita Spurs yang sebelumnya juga dipermalukan Liverpool 0-4 di Carabao Cup.
Meski dalam tekanan besar, Ange Postecoglou meminta publik lebih menghargai perjuangan para pemainnya.
Tottenham harus menerima kenyataan pahit setelah dikalahkan Aston Villa di putaran keempat Piala FA.
Jacob Ramsey langsung membuka keunggulan untuk Villa saat laga baru berjalan satu menit.
BACA JUGA:Aston Villa Punya Skuad Mewah
Spurs sempat mencoba bangkit, tetapi justru kebobolan lagi lewat Morgan Rogers pada menit ke-60.
Mathys Tel sempat memperkecil ketertinggalan di masa injury time, tetapi itu tak cukup untuk menyelamatkan mereka dari eliminasi.
Kekalahan ini memperpanjang tren buruk Spurs, yang kini terdampar di peringkat ke-14 Premier League.
Dengan tersingkir dari dua piala domestik, satu-satunya harapan Tottenham untuk meraih trofi musim ini adalah Liga Europa—sekaligus menjadi jalan alternatif mereka untuk lolos ke Liga Champions musim depan.
Dalam konferensi pers setelah laga, Postecoglou menegaskan bahwa kritik seharusnya tidak hanya ditujukan pada timnya, tetapi juga klub lain yang mengalami krisis cedera serupa.
BACA JUGA:Pedro Gila! Lazio Bantai Monza 5-1
"Orang boleh menilai saya buruk atau tidak cukup bagus, itu tidak masalah. Tapi saya tidak menerima kritik terhadap para pemain. Jika ingin mengkritik, lakukan juga terhadap klub lain yang kehilangan 9, 10, atau bahkan 11 pemain inti dan tetap harus bermain setiap pekan sejak November," kata Postecoglou.
Ia juga mengakui bahwa kekalahan ini mengecewakan, terutama karena timnya kebobolan lebih awal dan kesulitan bangkit di kandang lawan.
Setelah dua kekalahan telak, Spurs kini menghadapi laga yang tak kalah berat.