REL, Empat Lawang - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan, mengadakan sosialisasi Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS) kepada kepala sekolah (Kepsek) dan bendahara Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Empat Lawang.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Sosialisasi ini dilakukan agar pengelolaan dana BOS di setiap SD sesuai dengan petunjuk teknis (juknis) yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan.
Implementasi ARKAS versi terbaru diharapkan mampu meningkatkan efektivitas, efisiensi, serta mencegah terjadinya penyimpangan dalam perencanaan, penganggaran, dan pelaporan penggunaan dana BOS.
BACA JUGA:Jadwal PSU Tunggu Keputusan Resmi KPU RI
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Empat Lawang, Drs. Jon Heri, melalui Sekretaris Dinas, Suhaida, S.Sos, menekankan pentingnya kegiatan ini dalam meningkatkan kualitas pengelolaan dana BOS di tingkat SD.
“Dengan ARKAS, kepala sekolah dan bendahara dapat menyusun laporan serta menyatukan penggunaan dana secara real-time. Ini akan mencegah penyimpangan dan memastikan dana digunakan sesuai peruntukannya,” jelas Suhaida.
ARKAS juga memungkinkan sekolah lebih mandiri dalam menyusun laporan pertanggungjawaban tanpa bergantung pada pihak eksternal.
Hal ini sejalan dengan komitmen Dinas Pendidikan Empat Lawang untuk meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dalam tata kelola keuangan sekolah yang transparan dan akuntabel.
BACA JUGA:Pengurus OSIS Tidak Boleh Tidur dan Terlena
Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh SD di Kabupaten Empat Lawang dapat mengoptimalkan penggunaan ARKAS, sehingga dana BOS dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan dan aturan yang berlaku. (dik)