Pemukul Bola

Jumat 09 Feb 2024 - 21:10 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Mael

Oleh: Dahlan Iskan

PEMILU tanpa internet. Tepat di saat orang berangkat ke TPS jaringan komunikasi mati. WA, Facebook, email, TikTok macet. 

Itulah suasana hari pencoblosan suara di Pakistan kemarin. 

Hasilnya: baca komentar dari perusuh Disway siang nanti. Sampai saya selesai menulis naskah ini belum jelas siapa pemenangnya. Pukul 21.00 WIB masih jam 4 sore di sana. 

Hampir pasti partai penguasa yang menang: PML-N. Hanya saja, seperti biasa, menangnya tidak cukup mayoritas untuk bisa sendirian membentuk pemerintah baru. 

BACA JUGA:Pj Bupati Pimpin Rakor Persiapan Distribusi Logistik

BACA JUGA:Tower Masih Jadi Keluhan Utama Masyarakat

Atau kali ini bisa.  

Upaya memenangkan PML-N luar biasa. Segala cara. Macetnya internet juga dituduhkan ke pihak penguasa: sebagai salah satu cara itu. Orang pun mulai curiga: jangan-jangan ada permainan angka-angka. 

Cara lain Anda sudah tahu: mantan Perdana Menteri Imran Khan dimasukkan penjara. Di banyak perkara sekaligus. Termasuk perkawinannya yang dianggap melanggar hukum: dilakukan di masa idah. 

Partai yang dipimpin Imran Khan pun dihambat habis: PTI. Caleg dari PTI tidak boleh pasang logo partai. Logo PTI dianggap ilegal: melanggar hukum Pemilu. 

BACA JUGA:Pj Bupati dan Kapolres Pantau Logistik Pemilu

Alasannya: logo partai itu dipilih tanpa lewat pemilu di internal partai. UU Pemilu di sana menetapkan: logo partai harus dipilih oleh anggota partai lewat pemilu internal.  

Logo partai PTI memang mengkhawatirkan: tongkat pemukul bola dalam olahraga kriket. 

Anda sudah tahu: kriket adalah olahraga paling populer di Pakistan. Imran Khan pernah jadi kapten tim nasional yang legendaris: Pakistan jadi juara dunia. Kali pertama dan belum pernah terulang setelahnya. 

Kategori :

Terkait

Kamis 21 Nov 2024 - 23:12 WIB

Pj Bupati Pastikan Kesiapan Total

Senin 18 Nov 2024 - 21:18 WIB

Tafsir Iqra Oleh: Dahlan Iskan

Kamis 14 Nov 2024 - 23:15 WIB

Veteran Empat Lawang Terima Cinderamata

Selasa 12 Nov 2024 - 22:14 WIB

Ajak Masyarakat Teladani Nilai Patriotisme