REL,BACAKORAN.CO - Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) resmi membuka kembali seluruh jalur pendakian ke Gunung Ciremai mulai Kamis (3/4).
Pembukaan ini dilakukan setelah proses pemeliharaan jalur dan pemulihan ekosistem selama masa penutupan sebelumnya.
Kepala Balai TNGC, Toni Anwar, menyampaikan bahwa keputusan pembukaan kembali ini disertai dengan penerapan aturan ketat untuk menjaga kelestarian alam dan keselamatan para pendaki.
“Mulai tanggal 3 April 2025, semua jalur pendakian Gunung Ciremai telah dibuka kembali untuk umum,” ujar Toni dalam keterangan resminya, Jumat (4/4).
BACA JUGA:Melihat Keindahan Nusa Penida, Memadukan Keindahan Alam dengan Kekayaan Budaya
Ia menekankan bahwa seluruh calon pendaki wajib mematuhi sejumlah ketentuan penting, antara lain:
Pendaftaran resmi melalui sistem daring atau langsung di pos pendakian
Membawa surat keterangan sehat dari fasilitas kesehatan
Mematuhi kuota pendaki harian demi menghindari kelebihan kapasitas
Membawa perlengkapan sesuai standar keamanan
Menerapkan prinsip zero waste hiking, yaitu membawa kembali semua sampah yang dihasilkan selama pendakian
Toni juga mengingatkan pentingnya peran serta para pendaki dalam menjaga kebersihan lingkungan serta menghormati regulasi di kawasan konservasi TNGC.
Kabar ini disambut antusias oleh komunitas pendaki dari berbagai daerah. Salah satunya adalah Rudin, warga asal Cirebon, yang berencana melakukan pendakian saat libur Lebaran bersama empat rekannya melalui Jalur Linggasana, Kabupaten Kuningan.
“Saya pribadi menyambut baik kabar ini. Sudah saya jadwalkan untuk mendaki pekan ini,” katanya.