5 Dampak Pemanasan Global bagi Kesehatan dan Kehidupan

Senin 20 Nov 2023 - 18:45 WIB
Reporter : Admin
Editor : Admin

3. Gangguan pencernaan

Studi berjudul Mini Review: The Impact of Climate Change on Gastrointestinal Health yang terbit pada Middle East Journal of Digestive Diseases (MEJDD) menemukan, bahwa perubahan iklim dapat menyebabkan perubahan mikrobiota usus.

Hal tersebut yang pada akhirnya berdampak pada pola penyakit pencernaan. 

Pemanasan global dapat mempengaruhi paparan terhadap patogen yang ditularkan melalui air. Misalnya, bakteri, virus, dan parasit seperti Cryptosporidium serta Giardia.

Selain itu, juga terdapat bahan kimia yang berakhir di air akibat aktivitas manusia.

Mengonsumsi air yang telah terkontaminasi bisa memicu berbagai gangguan kesehatan. Contohnya diare, muntah-muntah, bahkan dehidrasi yang bisa berujung pada kematian.

BACA JUGA:Lemkari Empat Lawang Raih Juara Umum Kedua

4. Gangguan pernapasan

Melansir dari United States Environmental Protection Agency, perubahan iklim memengaruhi udara yang kita hirup, baik di dalam maupun di luar ruangan. Peningkatan suhunya dapat memperburuk kualitas udara.

Selain itu, pemanasan global juga meningkatkan risiko kebakaran hutan yang menimbulkan asap dan polutan beracun.

Asap dari kebakaran tersebut menimbulkan dampak pada meningkatnya kadar karbon dioksida dan suhu yang lebih panas.

Nah, hal tersebut menyebabkan serangan asma dan masalah pernapasan lainnya.

5. Malnutrisi

Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan 2 miliar orang kekurangan air minum bersih, dan 600 juta orang mengidap penyakit bawaan makanan setiap tahunnya akibat pemanasan global.

Perubahan iklim akibat pemanasan global mempengaruhi ketersediaan, kualitas dan keanekaragaman pangan, sehingga memperburuk krisis pangan serta gizi.

Persentase kematian akibat kekurangan makanan sebanyak 30 persen, umumnya terjadi pada anak di bawah usia lima tahun.

Kategori :