Sumsel,” tegasnya.
Selain menyampaikan permohonan dukungan, Ludi juga mengajak seluruh elemen
masyarakat untuk menjadikan peringatan Hari Jadi ini sebagai momentum refleksi
sejarah perjuangan dalam mendirikan Kota Pagar Alam yang kini genap berusia 22
tahun.
BACA JUGA:Fokus Tekan Risiko Stunting di Desa
Tak hanya itu, ia juga menekankan pentingnya menggali dan melestarikan kekayaan
sejarah serta budaya lokal sebagai landasan pembangunan jangka panjang.
“Sejarah dan budaya bukan hanya warisan, tapi juga modal besar untuk
membangun masa depan. Kami berkomitmen menjadikan nilai-nilai kearifan lokal
sebagai fondasi dalam setiap kebijakan pembangunan,” ungkap Ludi menutup
sambutannya.
Dengan tambahan dana Bangubsus yang akan dialokasikan untuk sektor-sektor
strategis, seperti infrastruktur, pendidikan, dan pelayanan dasar masyarakat, Pemkot
Pagar Alam optimistis mampu mendorong percepatan pembangunan yang lebih
inklusif dan merata.