BACA JUGA:Gokil! Vivo Y400 5G Punya Baterai 6.000mAh dan Fast Charging 90W — iPhone Makin Tertinggal!
2. Jenis Penyimpanan
Jangan lupakan jenis penyimpanan internal. Teknologi penyimpanan UFS 3.0 atau UFS 4.0 jauh lebih cepat dibanding eMMC. Ini sangat penting ketika ponsel harus memindahkan data dari RAM ke storage, misalnya saat multitasking berat.
Perbedaan kecepatan loading aplikasi, proses booting, hingga transfer file bisa sangat terasa jika storage lambat.
3. Sistem Operasi dan Optimalisasi
BACA JUGA:Rekomendasi Tablet 5G Kencang dan Terjangkau: Solusi Praktis Era Digital
Ini adalah faktor yang sering diabaikan. Antarmuka yang berat dan banyak aplikasi bawaan (bloatware) bisa memakan RAM secara diam-diam. Brand seperti Xiaomi (MIUI), Vivo (Funtouch OS), atau bahkan Samsung (One UI) memiliki pendekatan berbeda dalam hal efisiensi sistem.
HP dengan sistem operasi ringan seperti Android One atau versi “clean” seperti di Google Pixel bahkan bisa berjalan sangat lancar meskipun RAM-nya hanya 6GB.
RAM Besar Hanya Terasa Saat...
Kapan RAM besar benar-benar terasa manfaatnya?
BACA JUGA:Layar Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor! Ini Inovasi yang Bikin Takjub
-
Multitasking berat: Buka YouTube sambil chatting, browsing, dan edit dokumen secara bersamaan.
-
Gaming kelas atas: Gim seperti Genshin Impact, PUBG, atau CODM yang berjalan dengan grafis ultra.
-
Pengeditan video: Misalnya pakai CapCut, VN, atau Adobe Rush yang menyimpan banyak cache.
Namun, buat pemakaian harian seperti WhatsApp, TikTok, Instagram, dan browsing — RAM 4GB sampai 6GB sudah sangat cukup.
RAM Besar Bisa Jadi Mubazir?
Iya, bisa banget! Misalnya, Anda beli HP dengan RAM 16GB tapi cuma untuk main Instagram dan nonton YouTube. Sayang banget, karena RAM yang tidak terpakai akan tetap dalam kondisi siaga. Bahkan, RAM yang terlalu besar bisa membuat manajemen daya jadi lebih boros di ponsel yang tidak dioptimalkan dengan baik.
BACA JUGA:Samsung Murah Buat Pelajar: Spek Mantap, Harga Cuma Rp 1 Jutaan!
Lagipula, sistem Android sekarang sudah makin pintar dalam manajemen RAM. Bahkan Google Pixel 6a dengan RAM 6GB bisa lebih smooth dari HP 12GB keluaran brand lain yang sistemnya tidak efisien.
Jadi, Berapa RAM Ideal di Tahun 2025?
Ini tergantung kebutuhan Anda:
| Kebutuhan Harian | RAM Ideal |
|---|---|
| Chatting, Sosmed, Browsing | 4GB – 6GB |
| Main Game Ringan, Nonton Film | 6GB – 8GB |
| Gaming Berat, Multitasking | 8GB – 12GB |
| Konten Kreator, Editing Video | 12GB – 16GB |