Bripka Annas, Polisi Pedalaman yang Jadi Guru Anak Suku Da’a, Masuk Nominasi Hagoeng Awards 2025

Sabtu 06 Sep 2025 - 19:00 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

Rel, Bacakoran.co – Sosok inspiratif kembali lahir dari jajaran Polres Donggala.

Adalah Bripka Annas, Bhabinkamtibmas Polsek Banawa Selatan, yang berhasil menembus 3 besar nominasi Hagoeng Awards 2025 dalam kategori “Polisi Tapal Batas dan Pedalaman”.

Ajang bergengsi ini menjadi bentuk apresiasi bagi personel Polri yang mengabdi di wilayah terpencil dengan penuh dedikasi.

Bripka Annas bersanding dengan dua kandidat lain, yakni Bripka Batias Yikwa dari Polres Keerom serta Bripka Riri Herlianto dari Polres Hulu Sungai Tengah, Polda Kalimantan Selatan.

Polisi yang Jadi Guru di Pedalaman

Sebagai Bhabinkamtibmas, Bripka Annas bertugas di Desa Ongulara dan Desa Malino, dua desa terpencil yang dihuni masyarakat adat Suku Da’a. Dengan keterbatasan infrastruktur, khususnya pendidikan, Bripka Annas tak hanya hadir menjaga keamanan, tetapi juga ikut membuka jalan ilmu pengetahuan.

BACA JUGA:HP Murah Rasa Premium, 5 Rekomendasi Layar AMOLED di Bawah Rp3 Juta

BACA JUGA:Dapat Kucuran Anggaran Rp18,86 Miliar

Ia aktif mengajar anak-anak di sekolah dan bahkan mendirikan pondok belajar sederhana yang kini menjadi pusat harapan baru bagi anak-anak Suku Da’a. Langkah ini membuatnya bukan sekadar polisi, melainkan juga guru, sahabat, dan motivator.

“Menjadi polisi di wilayah terpencil bukan hanya soal keamanan, tapi juga tentang harapan. Saya ingin anak-anak di sini percaya bahwa mereka juga bisa bermimpi besar,” tutur Bripka Annas dengan penuh semangat.

Apresiasi dari Kapolres Donggala

Dedikasi tulus Bripka Annas turut mendapat perhatian pimpinan. Kapolres Donggala, AKBP Angga Dewanto Basari, S.I.K., M.Si., memberikan apresiasi tinggi atas pengabdian anggotanya.

“Kami bangga memiliki personel seperti Bripka Annas yang tidak hanya menjaga kamtibmas, tetapi juga membawa cahaya pendidikan di pedalaman,” ujarnya.

Polisi Tapal Batas, Jembatan Harapan

Keberadaan Bripka Annas menjadi bukti nyata bahwa polisi di tapal batas dan pedalaman memiliki peran lebih dari sekadar penegak hukum. Mereka menjadi jembatan harapan bagi masyarakat yang hidup jauh dari hiruk pikuk perkotaan.

Kategori :