Samsung Galaxy A55 Masih Jadi Primadona, Meski “Pelit” dan Kurang Kencang

Selasa 07 Oct 2025 - 10:30 WIB
Reporter : Arul
Editor : Arul

REL, JAKARTA - Fenomena menarik sedang terjadi di pasar smartphone Indonesia.

Di tengah gempuran ponsel baru dengan spesifikasi gahar, Samsung Galaxy A55 justru masih jadi primadona di kelas harga Rp5 jutaan.

Padahal, jika ditelusuri, ponsel ini punya beberapa kelemahan mencolok yang sering jadi bahan keluhan pengguna.

Data analytics menunjukkan fakta mengejutkan.

Video review Galaxy A55 masih jauh lebih ramai ditonton dibanding Poco F6, yang secara performa gaming lebih kuat dan baru dirilis beberapa bulan setelahnya.

Meskipun sudah berumur lima bulan, antusiasme terhadap Galaxy A55 seolah tak surut.

BACA JUGA:Statistik Meyakinkan Sang Bek Muda

BACA JUGA:Bidik 40 Kontribusi Gol Semusim

Banyak pengguna yang masih mencari informasi dan review ponsel ini, bahkan setelah banyak rival baru bermunculan.


Penjualan Online vs Offline

Menurut data penjualan online, Poco F6 memang mencatat angka penjualan cukup tinggi, mencapai 10 ribu unit per bulan di Tokopedia.

Namun, perlu diingat, Poco hanya bermain di kanal digital. Sementara Samsung memiliki ribuan gerai offline di seluruh Indonesia, yang penjualannya belum terhitung dalam data daring tersebut.

Artinya, jika penjualan offline digabung, jumlah unit Galaxy A55 yang terjual bisa jadi jauh lebih besar.


Minus yang Bikin Geregetan

BACA JUGA:Sumsel Raih Persetujuan Manajemen Talenta BKN Pertama di Daerah

BACA JUGA:ASN Sumsel Diminta 'Rem' Belanja Tak Esensial

Tak sedikit pengguna yang menyebut paket penjualan Galaxy A55 “pelit”. Di dalam kotaknya hanya ada HP, kabel, dan buku panduan.

Kategori :