Pembaruan tersebut membawa peningkatan visual, fitur AI baru, dan efisiensi baterai yang lebih baik.
Seri X100 Belum Masuk, tapi Diprediksi Tetap Dapat Empat Update
Menariknya, seri Vivo X100 belum termasuk dalam daftar resmi penerima empat pembaruan OS Android.
Meski begitu, berdasarkan pola update sebelumnya, Vivo X100 Ultra diperkirakan juga akan memperoleh empat kali pembaruan besar.
Langkah selektif ini menunjukkan strategi Vivo dalam memastikan kualitas pembaruan pada setiap seri.
Dampak Positif bagi Pengguna dan Lingkungan
Dengan kebijakan baru ini, pengguna Vivo dan iQoo dapat menikmati masa pakai perangkat yang lebih panjang serta akses ke fitur Android terbaru lebih lama.
Selain meningkatkan nilai jual kembali perangkat, kebijakan ini juga mengurangi dampak lingkungan dengan memperpanjang siklus hidup produk elektronik.
“Dukungan software menjadi faktor penting dalam pengalaman pengguna jangka panjang,” ungkap seorang analis teknologi. “Langkah Vivo ini adalah strategi cerdas untuk menjaga loyalitas konsumen.”
BACA JUGA:Komitmen Lindungi Pekerja Lewat Program BPJS Ketenagakerjaan
BACA JUGA:Marc Guehi Dipastikan Hengkang
Perbandingan dengan Kompetitor: Vivo Mulai Menyusul Raksasa Android
Dalam dunia smartphone, kebijakan update software kini menjadi ajang kompetisi tersendiri.
-
Samsung dan Google masih memimpin dengan hingga tujuh pembaruan Android utama untuk perangkat high-end mereka.
-
Xiaomi, Oppo, dan OnePlus umumnya menawarkan tiga hingga empat pembaruan besar.
-
Sementara itu, Infinix, Tecno, dan Motorola masih tertinggal dengan dua hingga tiga update.
Vivo kini berdiri sejajar dengan pemain besar seperti OnePlus dan Xiaomi dalam hal dukungan software, bahkan melampaui beberapa merek yang sebelumnya lebih dulu mapan di pasar global.
Perbedaan Kebijakan Update Antarseri Vivo
-
Kategori :