Selain itu, LYT-910 mendukung lossless digital zoom 2x dan 4x, memungkinkan pengguna memperbesar gambar tanpa kehilangan ketajaman.
Diprediksi Hadir di Flagship 2026
Bocoran menyebutkan bahwa sensor LYT-910 akan digunakan oleh sejumlah smartphone flagship 2026 dari merek ternama seperti Oppo, Vivo, dan Xiaomi.
Kemungkinan besar sensor ini akan menjadi andalan lini Ultra atau Pro Series, menandai babak baru dalam kualitas kamera mobile.
BACA JUGA:POCO F8 Ultra, HP Pertama dengan Woofer Asli! Suara Jernih dan Bass Mengguncang
BACA JUGA:Xiaomi Pad 7 Pro Lawan Infinix Xpad GT: Tablet Flagship yang Bikin Dilema Pengguna
Tantangan untuk Samsung ISOCELL
Selama ini, Samsung ISOCELL dikenal sebagai raja di ranah sensor ultra-high megapixel. Namun, langkah Sony lewat LYT-910 bisa menjadi ancaman serius.
Jika LYT-910 benar mampu menyatukan resolusi tinggi, dynamic range luas, serta efisiensi pemrosesan, maka posisi Samsung di puncak pasar bisa mulai goyah.
Masa Depan Fotografi Smartphone
Persaingan antara Sony dan Samsung diyakini akan membawa dampak positif bagi dunia fotografi mobile.
Kehadiran sensor seperti LYT-910 menunjukkan bahwa masa depan kamera smartphone bukan lagi sekadar soal megapiksel, tetapi juga soal kecerdasan pengolahan cahaya dan efisiensi algoritma.
BACA JUGA:Aston Villa Beri Peringatan Keras ke Penggemar
BACA JUGA:Endrick Terancam Diungsikan ke Jerman
Bagi pecinta fotografi, ini adalah kabar menggembirakan.
Dalam waktu dekat, smartphone bukan hanya alat komunikasi, tapi juga senjata kreatif yang mampu menyaingi kamera DSLR dan mirrorless.
Sony LYT-910 adalah langkah besar yang menunjukkan ambisi Sony untuk merebut dominasi Samsung di dunia sensor kamera.
Dengan ukuran sensor mendekati 1 inci, dukungan video 8K HDR, dan teknologi piksel dual-level Remosaic, sensor ini berpotensi menjadi standar baru di industri smartphone.
Apakah LYT-910 akan benar-benar menumbangkan Samsung?
 Waktu yang akan membuktikan. Namun, satu hal jelas—era baru kamera 200MP smartphone kini resmi dimulai. **