REL, Lubuklinggau - Gunadi (40) warga Kelurahan Rahma, Kecamatan Lubuklinggau Selatan, Kota Lubuklinggau, ditemukan menjadi mayat setelah pergi menghilang 10 hari dari rumah.
Jasad korban ditemukan oleh salah seorang warga, Minggu (28/4) sekitar pukul 17.00 WIB, saat hendak pulang aktivitas di kebun karet.
Informasi dihimpun, penemuan jenazah itu membuat gempar sebagian masyarakat. Bahkan banyak yang membicarakan tetang kasus penemuan itu.
Saat ditemukan, kondisi Gunadi mengenaskan, karena hanya sisa kulit dan tulang. Sedangkan posisinya miring di tanah dan masih lengkap menggunakan sepatu boat.
BACA JUGA:Patroli Gabungan, Sita 104 Botol Mikol
BACA JUGA:Embat Hp-Uang, Pencuri Masuk dari Atap Kamar Mandi
Penemuan ini sempat menjadi perbincangan warga, Andi warga sekitar mengatakan, saat diangkat bagian tubuh almarhum nyaris putus karena sisa kulit dan tulang.
"Sudah lebih dari lima hari (meninggal). Soalnya, rambut sudah rontok semua, tinggal kulit dan tulang," katanya.
Dari informasi warga, almarhum pergi sejak kamis (18/4) lalu dan tak lagi kembali ke rumah. Almarhum meninggalkan rumah tanpa pamit, tidak mengatakan hendak pergi ke mana.
Almarhum memiliki dua anak perempuan, saat ini tinggal di kota Palembang. Almarhum selama ini hanya tinggal berdua dengan istrinya di Kelurahan Rahma, Kecamatan Lubuklinggau Selatan.
Pihak keluarga dikabarkan sempat mencari almarhum, namun tak kunjung ditemukan. Mereka sempat syok setelah adanya informasi penemuan jasad Gunadi di tengah kebun karet.
Di dekat jasad almarhum, ditemukan peralatan berkebun. Jenazah almarhum langsung dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) kelurahan Rahma.
Kapolres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha, melalui Kapolsek Lubuklinggau Selatan AKP Nyoman Sutrisno saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan jenazah di tengah kebun karet.
"Iya bener ada penemuan jenazah, bukan korban pembunuhan. Nanti informasinya kami beritahukan lebih lanjut. Saat ini kami di jalan," jelasnya. (pad)