Kamis, 19 Sep 2024
Network
Empat Lawang Madani
Pendidikan
Rakyat Empat Lawang
Sumsel
Kesehatan
Kriminal
Olahraga
Lainnya
Nasional
Mitos dan Legenda
Religi
Network
Beranda
Kesehatan
Detail Artikel
Dampak Makan Frozen Food yang Tidak Sehat dan Berlebihan
Reporter:
Adi Candra
|
Editor:
Mael
|
Selasa , 20 Aug 2024 - 20:41
Ilustrasi--
dampak makan frozen food yang tidak sehat dan berlebihan jika sedang tidak punya waktu untuk memasak, frozen food (makanan beku) menjadi penyelamat. anda bahkan dapat memilih berbagai bahan makanan, seperti daging, sayuran, dan makanan olahan. namun, apa dampak makan frozen food? kandungan gizi frozen food dibandingkan makanan segar dari daging, kentang, hingga buah-buahan beraneka warna, anda kini bisa menjumpai hampir semua bahan makanan dalam bentuk frozen food. di balik reputasinya yang tidak sebaik makanan segar, frozen food sebenarnya tidak melulu jahat bagi tubuh. baca juga:banyuasin buka 591 formasi cpns 2024, pendaftaran dimulai 20 agustus baca juga:akselerasi yasonna esther ellis, ms, rdn, ldn, seorang ahli gizi perawatan paliatif di as, menyebutkan bahwa proses pembekuan tidak menjadikan suatu makanan menyehatkan atau tidak. hal ini sepenuhnya tergantung pada kandungan gizi bahan makanan itu sendiri. bahan makanan pada dasarnya selalu melewati proses yang sama, dari proses panen, penyortiran, pencucian, hingga pengemasan. jadi, tidak ada perbedaan nilai gizi antara sayuran beku dan sayuran segar, ataupun daging beku dan daging segar. baca juga:hendra jaya ditangkap setelah tusuk teman kerja hingga tewas di lubuklinggau baca juga:majelis hakim vonis 10 bulan penjara untuk terdakwa penghalang penambangan pt gpu jika anda khawatir akan dampak makan frozen food, ingat bahwa proses pembekuan justru bisa mempertahankan kesegaran dan kandungan beragam vitamin dari suatu bahan makanan. pada kondisi tertentu, frozen food bahkan bisa mengandung vitamin dan mineral dalam jumlah yang lebih banyak dibandingkan makanan segar. ini karena zat gizi bisa rusak akibat suhu tinggi, cahaya matahari, air, dan faktor-faktor lainnya. secara umum, proses pembekuan tidak memengaruhi jumlah kalori total, karbohidrat, protein, serta lemak dalam bahan makanan anda. namun, tekstur dan rasa makanan beku mungkin tidak sebaik makanan segar karena kandungan airnya berkurang. dampak makan frozen food setiap hari meskipun beberapa frozen food memiliki kandungan gizi yang kurang lebih sama dengan makanan segar, tidak berarti anda bisa mengonsumsinya setiap hari. pasalnya, kebanyakan frozen food yang anda temukan di pasar swalayan merupakan makanan yang sudah diproses secara intensif (ultra-processed food). makanan tersebut merupakan makanan olahan yang disajikan dalam bentuk beku, seperti nuget ayam, sosis, bakso, atau kentang siap goreng. frozen food seperti ini bukanlah makanan segar yang dibekukan. di bawah ini sejumlah bahaya frozen food dalam jangka panjang. 1. meningkatkan risiko hipertensi makanan olahan kemasan biasanya tinggi natrium, begitu pun dengan yang dibekukan, contohnya sepotong lasagna beku bisa mengandung 900 miligram natrium. asupan natrium lebih dari 2.300 mg per hari merupakan penyebab utama hipertensi. 2. mengandung banyak zat aditif makanan kemasan biasanya juga mengandung banyak zat aditif, seperti pengawet makanan, penguat rasa, dan pemanis buatan. konsumsi zat aditif yang berlebihan bisa meningkatkan risiko penyakit degeneratif pada kemudian hari. 3. meningkatkan risiko penyakit jantung salah satu dampak makan frozen food yang paling umum ialah bertambahnya asupan lemak jenuh dan lemak trans. dalam jangka panjang, hal ini dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular seperti stroke, penyakit jantung, dan gagal jantung. 4. menyebabkan kelebihan berat badan selain tinggi lemak, makanan olahan yang dibekukan juga mengandung banyak kalori. makanan olahan beku juga tidak memberikan rasa kenyang seperti makanan segar. akibatnya, anda jadi sering merasa lapar dan cenderung makan berlebihan. apakah diet boleh makan frozen food? boleh, saat diet, anda boleh makan frozen food asal hindari proses menggoreng. selain itu, pilih frozen food yang kaya protein, rendah lemak, garam, dan gula. apabila anda membeli sayur beku, pilih yang tanpa tambahan zat pengawet, perasa, atau aditif apa pun. cara menghindari dampak negatif makan frozen food tidak semua frozen food diproses dengan cara yang sama. banyak di antaranya mengandung natrium, gula tambahan, lemak trans, dan zat aditif dalam jumlah yang besar. anda perlu cermat memilih demi menghindari dampak negatif makan frozen food bagi kesehatan. anda bisa lebih bebas ketika memilih bahan makanan segar yang dibekukan. saat membeli makanan olahan beku, selalu cermati label informasi nilai gizi pada kemasannya. bila perlu, bandingkan nilai gizi suatu produk dengan produk lainnya. carilah produk yang tidak banyak mengandung garam (natrium), lemak jenuh, dan gula tambahan. bila memungkinkan, pilihlah produk dengan zat aditif yang lebih sedikit, tapi tinggi akan serat, vitamin, dan mineral. perlu juga diingat bahwa kebanyakan frozen food dalam kemasan memiliki takaran saji lebih dari satu. ini berarti anda harus mengalikan kalori dan zat gizi yang tertera pada label informasi gizi sesuai takaran sajinya. meskipun makan frozen food tidak selalu memberikan dampak negatif, bahan makanan segar tetap lebih baik ketimbang makanan beku. ringkasan konsumsi frozen food setiap hari tidak dianjurkan karena banyak produk yang merupakan makanan olahan tinggi natrium, zat aditif, lemak jenuh, dan kalori. ini dapat meningkatkan risiko hipertensi, penyakit jantung, dan kelebihan berat badan. saat diet, anda boleh mengonsumsi frozen food asal memilih yang kaya protein, rendah lemak, garam, dan gula, serta menghindari menggorengnya. untuk menghindari dampak negatif, cermatlah dalam memilih produk dan perhatikan label nilai gizi. bahan makanan segar tetap lebih baik dibandingkan frozen food.
1
2
3
4
»
Last
Tag
# gizi frozen food
# dampak makan
# berlebihan
# tidak sehat
# kandungan gizi
# frozen food
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Koran Rel 21 Agustus 2024
Berita Terkini
Mahasiswa UGM Ciptakan CoolNest, Alat Berbasis IoT untuk Optimalkan Kandang Ayam
Nasional
46 menit
Pantai Merah di Provinsi Liaoning Sambut Wisatawan dengan Pemandangan Spektakuler
Lainnya
51 menit
Calon Wakil Walikota Pagar Alam, Alfikriansyah, Pererat Silaturahmi dengan Warga Besemah Serasan
Sumsel
57 menit
4 Tambang Terbesar di Padang: Sumber Daya Alam yang Menggerakkan Perekonomian
Nasional
1 jam
Dipercaya Presiden Sebagai Wakil Kepala BSSN RI, Irjen Rachmad Wibowo Minta Doa Restu dan Dukungan Masyarakat.
Sumsel
3 jam
Berita Terpopuler
Bawaslu Kabupaten Empat Lawang Gugurkan Permohonan Sengketa Pemilihan Karena Ketidakhadiran Pemohon
Empat Lawang Madani
9 jam
Persaingan Memanas! Inilah Daftar Paslon Gubernur-Wakil Gubernur Sumsel dan Bengkulu di Pilkada 2024
Nasional
21 jam
Tenaga Honorer Tinggal Menghitung Hari Diangkat PPPK 2024, MenPAN RB Ungkap 4 Kendala Penting Penataan Non ASN
Nasional
19 jam
MenPAN RB Beri Tiga Kado Istimewa untuk Tenaga Honorer yang Gagal Diangkat Jadi PPPK 2023
Nasional
6 jam
Suzuki Djebel 250 XC: Motor Trail Legendaris dengan Performa Tangguh dan Desain Ala Desert Racing
Nasional
7 jam
Berita Pilihan
Perbedaan Gigi Susu dan Gigi Permanen Anak-Anak
Kesehatan
3 hari
Menemukan Pesona Wisata yang Tersembunyi di Indonesia
Lainnya
2 bulan
Rakor Persiapan Pelaksanaan Putusan MK Tentang PSU
Sumsel
3 bulan
Ciptakan Lingkungan Bersih dan Sehat
Sumsel
3 bulan
Holda Kembalikan Formulir Pendaftaran
Sumsel
3 bulan