Pembunuhan Sad*s di Padang Pariaman, Jasad Nia Ditemukan Terkubur dengan Luka Lebam

Reporter: Edo |

Editor: Edo |

Senin , 16 Sep 2024 - 09:42

Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Padang Pariaman-TribunPadang.com-

REL,BACAKORAN.CO – Kasus tragis menggemparkan warga Padang Pariaman, Sumatera Barat. Seorang gadis berusia 18 tahun bernama Nia ditemukan tewas terkubur tidak jauh dari rumahnya pada Minggu (8/9/2024).

Jasad Nia ditemukan oleh tim evakuasi dalam kondisi tanpa busana, hanya terkubur sedalam 40 cm di tanah yang ditutupi dedaunan rimbun.

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, menyebutkan bahwa penyelidikan terus berlangsung dengan melibatkan tim gabungan dan masyarakat setempat.

Sejumlah barang bukti, termasuk tas milik pelaku, telah ditemukan di lokasi yang dicurigai sebagai tempat pelarian tersangka.

Salah satu saksi dari tim evakuasi, Donald Debra, menggambarkan kondisi jasad Nia yang sangat memilukan.

“Ada luka lebam sepanjang bibir dan bengkak. Di pipinya juga memar, diduga akibat pukulan. Kepala Nia kemungkinan dijambak sebelum wajahnya dihantamkan,” jelas Donald dengan suara bergetar, seperti dilansir dari TribunPadang.com.

Tidak hanya luka di wajah, hasil visum dokter mengungkapkan adanya luka parah di bagian pangkal paha korban, yang memperkuat dugaan bahwa Nia telah menjadi korban rudapaksa sebelum dibunuh dengan keji.

Kronologi kejadian dimulai ketika Nia dilaporkan hilang dari rumahnya pada Jumat (6/9/2024).

Pada hari hilangnya, Nia masih terlihat menjajakan gorengan di sekitar rumahnya. Bahkan, warga sempat merekam momen ketika Nia berjualan. Namun, tak disangka, hari itu menjadi saat terakhir Nia terlihat hidup.

pembunuhan sad*s di padang pariaman, jasad nia ditemukan terkubur dengan luka lebam                            rel,bacakoran.co – kasus tragis menggemparkan warga padang pariaman, sumatera barat. seorang gadis berusia 18 tahun bernama nia ditemukan tewas terkubur tidak jauh dari rumahnya pada minggu (8/9/2024).
jasad nia ditemukan oleh tim evakuasi dalam kondisi tanpa busana, hanya terkubur sedalam 40 cm di tanah yang ditutupi dedaunan rimbun.
baca juga:kebakaran hanguskan 100 ekor kambing dan sapi
baca juga:polisi terus buru pelaku pemb*n*han penjual gorengan di padang pariaman
kapolres padang pariaman, akbp ahmad faisol amir, menyebutkan bahwa penyelidikan terus berlangsung dengan melibatkan tim gabungan dan masyarakat setempat.
sejumlah barang bukti, termasuk tas milik pelaku, telah ditemukan di lokasi yang dicurigai sebagai tempat pelarian tersangka.
salah satu saksi dari tim evakuasi, donald debra, menggambarkan kondisi jasad nia yang sangat memilukan.
“ada luka lebam sepanjang bibir dan bengkak. di pipinya juga memar, diduga akibat pukulan. kepala nia kemungkinan dijambak sebelum wajahnya dihantamkan,” jelas donald dengan suara bergetar, seperti dilansir dari tribunpadang.com.
baca juga:pasal dihina dengan kata tak senonoh, ade lapor polisi
baca juga:polsek bts ulu tangkap pelaku pencurian buah sawit di kebun pt sawit mas sejahtera
tidak hanya luka di wajah, hasil visum dokter mengungkapkan adanya luka parah di bagian pangkal paha korban, yang memperkuat dugaan bahwa nia telah menjadi korban rudapaksa sebelum dibunuh dengan keji.
kronologi kejadian dimulai ketika nia dilaporkan hilang dari rumahnya pada jumat (6/9/2024).
pada hari hilangnya, nia masih terlihat menjajakan gorengan di sekitar rumahnya. bahkan, warga sempat merekam momen ketika nia berjualan. namun, tak disangka, hari itu menjadi saat terakhir nia terlihat hidup.
baca juga:pemkot tangerang tegakkan perda, 11 pelanggar diberi sanksi denda
baca juga:polri bentuk satgas untuk pantau penyelenggaraan pon xxi aceh-sumut
beberapa saksi menyebutkan bahwa is, seorang residivis dengan reputasi buruk di masyarakat, diduga kuat sebagai pelaku.
is dikenal sering mengganggu warga dan terlibat dalam berbagai tindak kriminal.
saat ini, pihak kepolisian terus melakukan pengejaran terhadap is yang melarikan diri setelah kejadian tersebut.
kasus ini masih dalam penyelidikan intensif. polisi berusaha menggali lebih banyak informasi dari saksi dan bukti di tempat kejadian perkara (tkp).
sementara itu, masyarakat berharap pelaku segera ditangkap dan diadili atas perbuatannya.
hingga kini, rasa duka menyelimuti keluarga dan teman-teman nia, termasuk sahabat karibnya, yuka, yang tak mampu menahan air mata saat menceritakan kebersamaannya dengan nia selama ini.(*)