Ikut Muda

--

Saya ingin tahu: bagaimana anak muda menyelesaikan masalah di stasiun kereta bawah tanah. Yang semua hal harus berurusan dengan mesin. Yang semua instruksinya pakai bahasa Mandarin. Apalagi ini di Shanghai: jaringan kereta bawah tanahnya teruwet di dunia. Paling banyak jalurnya. Paling luas jangkauannya. 

BACA JUGA:Malam Pergantian Tahun Baru, Ini Agenda Pj Bupati Empat Lawang

Ternyata ada app yang bisa dipelajari. Ke mana naik jalur apa. Lalu pindahnya di stasiun mana. Dari jalur warna apa pindah ke warna apa. 

Semua hal ada di app. Anak muda lebih paham semua itu. Pun untuk keluar dari stasiun. Banyak sekali jalan keluar. Harus keluar di gate yang benar: nomor berapa. Salah gate bisa jalan kaki muter: sangat jauh dari tujuan. 

Tidak pernah ada masalah. Padahal, bayangan saya, akan sangat kisruh. Apalagi ini rombongan 12 orang. Pemimpin semua. Bisa banyak pendapat. Banyak usul. Bingung. Ruwet. Begitu banyak kereta. Begitu sesak manusia. 

Maka kesepakatan utama adalah: satu komando. Yang lain ikut. Termasuk yang paling tua. Pun bila putusan itu ternyata salah. Kan bisa dikoreksi. 

Satu-satunya '’chaos'’ hanya terjadi di Beijing. Saat bersamaan dengan orang pulang kerja. Kereta sangat penuh. Untuk bisa masuk harus mendorong orang yang berjejal di dekat pintu masuk. Yang akan keluar pun terhambat. 

Anda sudah tahu: kereta bawah tanah hanya berhenti setengah menit. Harus jalan lagi. Begitu berdesakan.  

Sekali itu terjadi, saat harus turun kereta, hanya 6 dari 12 orang yang bisa keluar. Pintu kereta pun menutup otomatis. Kereta berjalan lagi.

BACA JUGA:Lapas Kelas IIB Empat Lawang Gelar Upacara Peringatan  

Tidak ada yang panik. Yang di dalam malah melambaikan tangan '’da da'’ sambil tertawa.  

"Tunggu di situ. Kami akan balik di pemberhentian depan," tulis salah satu di grup WA keluarga. Kami pun menunggu. Toh tidak ada jadwal rapat seperti biasanya. 

Tidak sampai lima menit mereka sudah tiba kembali dari kereta arah berlawanan.  

Saya menyukai perjalanan ini. Saya bisa melihat karakter seluruh anggota keluarga. Sangat jarang kesempatan seperti ini.  

Saya tahu hampir semua pengusaha besar mewajibkan seluruh anggota keluarga rekreasi bersama. Setahun sekali. Sampai dua minggu. Bukan hanya untuk hiburan. Yang utama adalah untuk '’menyatukan’' banyak perbedaan dalam keluarga. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan