Dinas Pertanian Empat Lawang Distribusikan Bibit Ayam KUB untuk Kelompok Tani Tapa Harapan
Distribusi bibit ayam KUB di Kabupaten Empat Lawang-Doc.Rel-
REL,BACAKORAN.CO – Pada Sabtu, 14 September 2024, Dinas Pertanian Kabupaten Empat Lawang melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, mendistribusikan bibit ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB) beserta pakan kepada kelompok tani Tapa Harapan di Desa Tapa Lama, Kecamatan Sikap Dalam.
Kepala Dinas Pertanian Hendra Lezi, melalui Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Rudi Hartono, mengkonfirmasi bahwa pendistribusian bibit ayam KUB ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para peternak dan membantu mencukupi kebutuhan protein hewani di wilayah Empat Lawang.
BACA JUGA:Murah Banget, Ini 21 HP Samsung Terbaru Beserta Harganya di 2024, Beserta Harganya!
BACA JUGA:Torehkan Prestasi Gemilang, Tim Pencak Silat Polda Sumsel Raih Juara Umum II di Kapolri Cup II 2024
Ayam KUB, menurut Rudi, merupakan hasil seleksi unggulan dari ayam kampung asli yang telah melalui proses seleksi selama enam generasi. Ayam KUB memiliki keunggulan dibandingkan ayam kampung biasa, antara lain kemampuan produksi telur yang lebih tinggi, yakni mencapai 160-180 butir per tahun, dengan sifat mengeram hanya 10% dari total populasi. Bobot ayam KUB juga lebih optimal, dengan berat potong sekitar 800 -900 gram dalam waktu 10 minggu," jelasnya.
Dengan pendistribusian bibit ayam KUB ini, diharapkan kelompok tani penerima bantuan dapat memanfaatkan peluang tersebut untuk meningkatkan perekonomian mereka. Selain itu, langkah ini juga bertujuan untuk meningkatkan populasi ayam dan produksi telur di Kabupaten Empat Lawang, sehingga mampu mencapai swasembada protein hewani, baik di tingkat kelompok maupun secara lebih luas di wilayah tersebut.
BACA JUGA:KPU Pagaralam Lakukan Undian Nomor Urut Paslon, Pasangan Hepi Safriani dan Efsi Komar Dapat No 1
BACA JUGA:4 Tempat Wisata Terbaru di Prabumulih yang Wajib Dikunjungi
Program ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani di sektor peternakan, sekaligus mendukung keberlanjutan produksi ternak lokal yang unggul.(*)