Menengok 7 Kelompok Suku Komering, Warisan Budaya di Tepian Sungai Sumatera Selatan

Reporter: Reri Alfian |

Editor: Riski |

Rabu , 06 Nov 2024 - 18:31

Menengok 7 Kelompok Suku Komering, Warisan Budaya di Tepian Sungai Sumatera Selatan--

5. Komering Cempaka

Kelompok Komering Cempaka berada di daerah yang cukup terpencil dan memiliki hubungan yang kuat dengan alam sekitar.

Masyarakat Komering Cempaka dikenal akan kearifan lokal mereka dalam menjaga hutan dan lingkungan sekitar.

Banyak dari mereka bekerja sebagai petani karet dan kopi.

Nilai gotong royong dan kesetiakawanan sangat kental dalam kehidupan Komering Cempaka, terutama dalam kegiatan adat dan upacara tradisional.

6. Komering Buay Pemuka

Komering Buay Pemuka terkenal dengan kepiawaian mereka dalam berlayar dan berdagang.

Kelompok ini mendiami wilayah yang terletak di tepi Sungai Komering, menjadikan sungai sebagai jalur utama untuk berdagang.

Mereka memiliki budaya perdagangan yang kuat dan sering menjalin hubungan dengan suku lain di sekitar Sumatera Selatan.

Komering Buay Pemuka juga memiliki berbagai kesenian seperti seni bela diri tradisional dan permainan rakyat.

7. Komering Buay Pemuka Pangeran

Kelompok terakhir adalah Komering Buay Pemuka Pangeran, yang sering dianggap sebagai pemegang tradisi utama dari Suku Komering.

menengok 7 kelompok suku komering, warisan budaya di tepian sungai sumatera selatan                            rakyatempatlawang - menengok 7 kelompok suku komering, warisan budaya di tepian sungai sumatera selatan.
suku komering adalah salah satu kelompok etnis di sumatera selatan, terutama di sepanjang aliran sungai komering.
sebagai bagian dari rumpun melayu, mereka memiliki budaya dan sejarah yang khas, menjadikan mereka kelompok suku yang menarik untuk dipelajari.
kehidupan mereka yang terpaut erat dengan sungai memengaruhi adat, kehidupan sosial, hingga pola mata pencaharian.
baca juga:melihat desa iv suku menanti, destinasi wisata unggulan di bengkulu yang memukau
suku komering terbagi dalam tujuh kelompok besar, masing-masing dengan ciri khas tersendiri yang melestarikan identitas dan sejarah mereka di tepian sungai komering.
1. komering belitang
komering belitang merupakan kelompok yang mendiami daerah belitang.
mereka dikenal dengan kegiatan pertanian, terutama sawah dan ladang, yang menjadi mata pencaharian utama.
baca juga:fenomena bumi retak di meksiko bikin warga panik
selain itu, komering belitang sangat menjunjung tinggi adat dan tradisi leluhur, seperti gotong royong dan upacara adat.
peran dukun atau pemuka adat masih dihormati dalam berbagai upacara, baik dalam kelahiran, pernikahan, hingga kematian.
2. komering kayuagung
kelompok ini mendiami daerah kayuagung dan sekitarnya.
baca juga:ini 7 suku terkuat di indonesia! benarkah memiliki kekuatan gaib
komering kayuagung memiliki keahlian dalam membuat kain tenun tradisional yang unik dan bermotif khas.
selain itu, budaya lisan seperti pantun, syair, dan petuah sering kali digunakan dalam berinteraksi dan bercerita.
kesenian seperti tari dan musik tradisional juga menjadi bagian penting dari kehidupan komering kayuagung, terutama dalam perayaan besar atau ritual adat.
3. komering martapura
baca juga:penelitian baru: ilmuwan temukan bukti yesus tidak disalib dengan tangan merentang
kelompok martapura memiliki keterikatan dengan daerah martapura, yang dikenal sebagai daerah subur di tepian sungai komering.
masyarakat komering martapura memiliki tradisi bertani padi dan berkebun sebagai sumber penghidupan utama.
selain itu, mereka juga dikenal dengan keahlian membuat kerajinan tangan, seperti anyaman bambu dan rotan.
kebersamaan dalam masyarakat martapura tercermin melalui tradisi gotong royong dalam membangun rumah dan fasilitas umum.
baca juga:bri perluas akses layanan perbankan di pelosok empat lawang melalui agen brilink
4. komering lempuing
kelompok ini terkenal akan sifat yang ramah dan menjunjung tinggi nilai-nilai kekerabatan.
komering lempuing mendiami daerah lempuing yang berada di dekat sungai komering, sehingga kehidupan mereka juga terpengaruh oleh sungai sebagai sumber air dan transportasi.
mereka memiliki tradisi adat unik seperti pesta adat dan ritual yang berkaitan dengan alam, seperti selamatan panen dan doa keselamatan di sungai.
baca juga:dua tahun beroperasi, pabrik piaggio di cikarang masih fokus pada vespa lx 125
5. komering cempaka
kelompok komering cempaka berada di daerah yang cukup terpencil dan memiliki hubungan yang kuat dengan alam sekitar.
masyarakat komering cempaka dikenal akan kearifan lokal mereka dalam menjaga hutan dan lingkungan sekitar.
banyak dari mereka bekerja sebagai petani karet dan kopi.
baca juga:penemuan luar biasa: lukisan tahun baru mesir kuno terungkap di kuil esna
nilai gotong royong dan kesetiakawanan sangat kental dalam kehidupan komering cempaka, terutama dalam kegiatan adat dan upacara tradisional.
6. komering buay pemuka
komering buay pemuka terkenal dengan kepiawaian mereka dalam berlayar dan berdagang.
kelompok ini mendiami wilayah yang terletak di tepi sungai komering, menjadikan sungai sebagai jalur utama untuk berdagang.
baca juga:fenomena bumi retak di meksiko bikin warga panik
mereka memiliki budaya perdagangan yang kuat dan sering menjalin hubungan dengan suku lain di sekitar sumatera selatan.
komering buay pemuka juga memiliki berbagai kesenian seperti seni bela diri tradisional dan permainan rakyat.
7. komering buay pemuka pangeran
kelompok terakhir adalah komering buay pemuka pangeran, yang sering dianggap sebagai pemegang tradisi utama dari suku komering.
baca juga:slot puji konsistensi mohamed salah
mereka memiliki peran penting dalam menjaga adat istiadat dan kebudayaan suku.
dalam masyarakat ini, upacara adat masih berlangsung dengan khidmat, seperti ritual kelahiran, pernikahan, dan kematian.
mereka juga sering menggelar acara adat seperti festival budaya yang dihadiri oleh masyarakat setempat dan sekitarnya.
nilai-nilai budaya dan adat suku komering
baca juga:melihat desa iv suku menanti, destinasi wisata unggulan di bengkulu yang memukau
setiap kelompok suku komering memiliki nilai budaya yang unik, namun secara umum mereka menjunjung tinggi nilai kebersamaan, gotong royong, dan penghormatan terhadap leluhur.
tradisi lisan seperti cerita rakyat, legenda, dan petuah sering kali diwariskan dari generasi ke generasi.
banyak dari mereka yang masih berpegang pada ajaran adat, terutama dalam menjalani kehidupan sehari-hari dan mengadakan ritual atau perayaan adat.
ketujuh kelompok suku komering ini memiliki sejarah panjang yang terkait dengan sungai komering.
baca juga:fenomena bumi retak di meksiko bikin warga panik
kehidupan mereka yang menyatu dengan alam, adat istiadat, dan kebersamaan sebagai komunitas telah menjadi identitas penting yang terus dijaga hingga kini.
masing-masing kelompok memiliki keunikan budaya yang berharga, menjadikan mereka bagian tak terpisahkan dari keanekaragaman budaya indonesia.
dalam menghadapi modernisasi, suku komering tetap berusaha menjaga tradisi, sehingga generasi berikutnya dapat memahami dan melanjutkan warisan leluhur di tepian sungai komering.