RSIA Karunia Indah Medika Resmi Bertransformasi

REL, Muaraenim – Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Karunia Indah Medika (KIM) kini resmi beralih status menjadi Rumah Sakit (RS) Tipe D. 

Transformasi tersebut diresmikan dengan penandatanganan prasasti oleh Pj Gubernur Sumatera Selatan, H. Elen Setiadi, S.H., M.S.E., didampingi Pj Bupati Muaraenim, H. Henky Putrawan, S.Pt., M.Si., pada Rabu (20/11/2024).

Direktur RS KIM, dr. Ayu Aryani, mengungkapkan bahwa perubahan status ini adalah jawaban atas meningkatnya kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang lebih luas dan berkualitas. 

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, menyediakan alat-alat medis yang sesuai kebutuhan, dan memberikan fasilitas yang menjamin kenyamanan pasien,” ujar dr. Ayu.

RS KIM memiliki sejarah panjang sejak berdiri sebagai klinik bersalin pada tahun 2016. Pada tahun 2018, fasilitas ini berkembang menjadi klinik utama, kemudian pada 2020 menjadi Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak. 

Kini, setelah empat tahun, RS KIM kembali bertransformasi menjadi RS Tipe D untuk memberikan pelayanan yang lebih luas bagi masyarakat Muaraenim dan sekitarnya.

“Kami ingin menjadi bagian dari solusi kesehatan di masyarakat. Rumah sakit dan masyarakat adalah dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan. Dengan visi, misi, dan komitmen yang kami pegang, kami percaya transformasi ini akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kami,” tambah dr. Ayu.

Dr. Ayu juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung perjalanan RS KIM.

BACA JUGA:Hatta Rajasa Dukung Penuh Hepy-Efsi

BACA JUGA:Kapolres Lahat Berikan Apresiasi Kepada 3 Pasangan Calon

“Dukungan, doa, kritik, dan saran dari masyarakat sangat kami butuhkan untuk terus melakukan perbaikan. Semoga langkah ini memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Muaraenim,” tutupnya.

Transformasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kapasitas pelayanan kesehatan tetapi juga memperkokoh peran RS KIM sebagai mitra utama dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Sumatera Selatan. (*)