Terjunkan 1.471 Personel untuk Amankan Pilkada Serentak 2024
PENGAMANAN PILKADA: Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi SIK memimpin Apel Pergeseran Pasukan Operasi Mantap Praja Musi 2024, siap amankan pemungutan dan penghitungan suara Pilkada Serentak 2024.Foto:Humas Polda.--
REL, Palembang - Polda Sumsel telah menyiapkan sebanyak 1.471 personel untuk mengawal dan mengamankan tahapan pemungutan suara serta penghitungan suara dalam Pilkada Serentak 2024.
Kegiatan ini dimulai dengan apel pergeseran pasukan yang digelar di lapangan apel Mapolda Sumsel pada Sabtu, 23 November 2024.
Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Sumsel, Irjen Andi Rian R Djajadi, dan diikuti oleh ribuan personel yang siap turun ke lapangan untuk mengamankan jalannya pemilihan pada 27 November mendatang.
Kapolda menjelaskan bahwa pengamanan akan dilakukan mulai 24 November hingga 1 Desember 2024.
Kapolda mengapresiasi kinerja seluruh personel yang telah bekerja keras dalam menjaga situasi kamtibmas selama masa kampanye.
"Kami berhasil menciptakan suasana yang aman dan kondusif berkat dedikasi dan kesungguhan personel di lapangan," ungkap Kapolda.
Meski demikian, ia mengingatkan bahwa situasi politik yang fluktuatif dapat memengaruhi ketertiban, sehingga pengamanan harus dilakukan dengan serius dan profesional.
Polda Sumsel juga telah menyiapkan berbagai unit untuk pengamanan pada tahapan pemungutan suara dan penghitungan suara, termasuk mengerahkan personel ke daerah-daerah yang membutuhkan pengamanan lebih intensif.
BACA JUGA:Mau Berubah?
BACA JUGA:Tim Satops Patnal Lapas Razia Blok Hunian
"Kami meminta seluruh personel untuk melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan sesuai dengan undang-undang, agar proses Pilkada berjalan lancar dan bebas dari intimidasi," tegasnya.
Kombes M Anis Prasetyo, Kepala Biro Operasi Polda Sumsel, menambahkan bahwa hampir seluruh Polres di wilayah Sumsel akan menerima bantuan personel.
Sementara itu, Brimob akan disebar ke seluruh rayon untuk memperkuat pengamanan. "Pergeseran pasukan hari ini akan dilanjutkan dengan pergerakan ke Polres masing-masing, dan kami berharap semua tugas dapat selesai tepat waktu pada 30 November," ujarnya.
Sebanyak 1.471 personel yang terlibat dalam pengamanan Pilkada ini terdiri dari 709 personel BKO Polda Sumsel, 700 personel BKO Brimob, dan 63 personel BKO Ditsamapta.