KA Logawa dengan Stainless Steel New Generation Tersendat di Terowongan Garahan Jember
KA Logawa dengan Stainless Steel New Generation Tersendat di Terowongan Garahan Jember--
RAKYATEMPATLAWANG – PT KAI terus berinovasi dengan menghadirkan rangkaian kereta terbaru berbahan baja tahan karat, Stainless Steel New Generation (SSNG), yang diterapkan pada KA Logawa.
Namun, inovasi ini justru menuai tantangan saat rangkaian terbaru tersebut tersendat di Terowongan Garahan, Jember, saat uji coba.
Rangkaian SSNG yang diproduksi oleh PT INKA ini dirancang untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi penumpang.
Setiap gerbong dapat menampung hingga 72 orang, dilengkapi pintu geser elektrik, dan informasi perjalanan yang lebih interaktif. Selain itu, boogie tipe K10 yang digunakan memungkinkan kereta melaju hingga kecepatan 120 kilometer per jam.
Sayangnya, perubahan dimensi pada rangkaian terbaru ini menjadi kendala. "Kereta SSNG bisa masuk terowongan, tetapi jarak antara dinding kereta dan dinding terowongan cukup dekat," ujar Cahyo Widiantoro, Manager Hukum dan Humasda KAI Daop 9 Jember. Uji coba ini dilakukan untuk memastikan keselamatan perjalanan KA sebelum operasional penuh.
BACA JUGA:Mau Buka Indomaret? Ini Syarat dan Modal yang Harus Anda Siapkan
BACA JUGA:Terowongan Garahan Jember: Antara Uji Coba Kereta Baru dan Cerita Mistis
Terowongan Garahan, yang telah berusia lebih dari 100 tahun, selama ini menjadi jalur andalan bagi KA Logawa. Sebelum rangkaian diperbarui, KA ini melintasi terowongan tanpa kendala.
Namun, dengan ketinggian bodi SSNG yang sedikit lebih besar dibandingkan rangkaian lama, kereta ini tersendat saat mendekati Stasiun Ketapang, Banyuwangi.
Meski demikian, PT KAI tetap optimistis bahwa teknologi terbaru ini akan meningkatkan kualitas layanan.
Pihak perusahaan menyatakan, evaluasi menyeluruh terhadap hasil uji coba akan dilakukan untuk mengatasi masalah teknis dan memastikan perjalanan KA Logawa berjalan lancar di masa mendatang. (*)
- Tag
- Share
-
-
