Viral Siswa SD di Medan Belajar di Lantai, SPP Dilunasi hingga Tamat SMA

Viral Siswa SD di Medan Belajar di Lantai, SPP Dilunasi hingga Tamat SMA--

RAKYATEMPATLAWANG – Sebuah video viral di media sosial menampilkan seorang siswa SD swasta di Kota Medan yang dihukum belajar di lantai karena diduga menunggak uang SPP. 

Kejadian tersebut menuai perhatian publik hingga akhirnya Partai Gerindra Sumut turun tangan melunasi tunggakan SPP siswa itu dan memberikan beasiswa hingga tamat SMA.  

Ketua DPD Gerindra Sumut, Ade Jona Prasetyo, mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Pemkot Medan untuk menyelesaikan masalah ini.

 "Kami memberikan beasiswa hingga tamat SMA sebagai bagian dari program yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka," ujar Jona pada Sabtu (11/1/2025).  

Jona juga memastikan persoalan antara orang tua siswa dan pihak sekolah sudah diselesaikan secara damai. 

"Kami berharap beasiswa ini dapat membantu siswa tersebut menyelesaikan pendidikan hingga SMA, bahkan melanjutkan ke perguruan tinggi," tambahnya.  

BACA JUGA:KA Logawa dengan Stainless Steel New Generation Tersendat di Terowongan Garahan Jember

BACA JUGA:Mau Buka Indomaret? Ini Syarat dan Modal yang Harus Anda Siapkan

Kronologi Kejadian

Siswa tersebut dihukum belajar di lantai selama tiga hari di sebuah SD swasta di Jalan STM, Kota Medan. 

Orang tua siswa, Kamelia (38), mengungkapkan hal ini bermula karena ia belum melunasi tunggakan SPP, yang membuat wali kelas menerapkan aturan siswa tidak boleh mengikuti pelajaran jika rapor belum diambil.  

"Anak saya duduk di lantai sejak Rabu (8/1). Awalnya saya tidak tahu, tapi kemudian saya diberi tahu oleh anak saya sendiri," kata Kamelia.  

Video yang merekam kejadian tersebut langsung viral setelah diunggah ke media sosial, menimbulkan perdebatan mengenai aturan yang diterapkan oleh pihak sekolah.  

Respons Publik dan Solusi

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan