5 Manfaat Tidur Siang untuk Anak, Bisa Dukung Proses Belajar
ILUSTRASI.--
Itu adalah beberapa manfaat dan pentingnya tidur siang untuk anak. Namun, tidak hanya pada kesehatan anak, tidur siang memberi manfaat untuk orangtuanya.
Saat anak menghabiskan waktu tidur siangnya, orangtua dapat beristirahat atau meneruskan pekerjaan rumah yang belum selesai.
BACA JUGA:Cetak Rekor Surplus Pangan
Berapa lama anak membutuhkan tidur siang?
KidsHealth menyebutkan bahwa tidak ada aturan khusus mengenai jam tidur anak yang ideal di siang hari. Biasanya, ini tergantung pada usia dan masing-masing kebutuhan anak.
Misalnya, anak berusia 1—3 tahun membutuhkan waktu tidur selama 12—14 jam dalam satu hari. Satu anak mungkin tidur selama 13 jam pada malam dan 1 jam pada siang harinya.
Namun, ada pula anak yang tidur selama 9 jam pada malam hari, tetapi ia bisa tidur hingga 2 jam pada siangnya.
Selain itu, bayi dan balita berusia di bawah 3 tahun pun umumnya masih tidur siang sebanyak 2 kali.
Hal yang perlu Anda pahami adalah jangan membatasi anak untuk tidur siang.
Jika orang dewasa disarankan tidur siang selama 20 menit, hal ini tidaklah berlaku pada anak karena ia membutuhkan waktu tidur lebih lama.
Namun, semakin bertambah usia anak, kebutuhan waktu tidur siangnya semakin berkurang. Bahkan, sebagian besar anak berhenti tidur siang saat berusia di atas 5 tahun.
Perlu Anda ketahui pula, umumnya anak berusia 1—3 tahun membutuhkan waktu tidur sebanyak 12—14 jam per hari, sedangkan usia 3—5 tahun sebanyak 11—12 jam per hari.
Sementara anak usia 5—12 tahun membutuhkan waktu tidur sebanyak 10—11 jam per hari, sudah termasuk tidur siang, agar manfaat yang didapat bisa lebih optimal.
Bagaimana cara agar anak bisa tidur siang secara teratur?
Terkadang, anak yang sudah mulai tumbuh besar mulai melupakan tidur siangnya.
Oleh karena itu, Anda harus pintar-pintar menciptakan kebiasaan tidur siang agar mendatangkan manfaat untuk anak.
Berikut tips dan upaya yang bisa Anda lakukan agar anak mau tidur siang.