Program Makan Bergizi Gratis Tetap Berjalan Selama Ramadan 2025

Reporter: Edo |

Editor: Edo |

Minggu , 26 Jan 2025 - 08:30

Doc/Foto/Ist--

program makan bergizi gratis tetap berjalan selama ramadan 2025                            rel,bacakoran.co - program makan bergizi gratis (mbg) akan terus dilaksanakan selama bulan ramadan 2025, dengan beberapa penyesuaian pada menu yang disajikan.
kepala badan gizi nasional (bgn), dadan hindayana, menyebutkan bahwa makanan yang akan diberikan selama bulan puasa akan berbeda dari biasanya, dengan fokus pada pilihan yang bergizi dan cocok untuk berbuka puasa, seperti susu, kurma, dan buah-buahan.
baca juga:transpuan protes di apotek kembangan, minta video viral dihapus
dadan menjelaskan bahwa menu yang diberikan akan bervariasi sesuai dengan jenis satuan pendidikan yang menerima bantuan.
di pesantren, makanan akan disajikan saat berbuka puasa, sementara di sekolah, makanan akan dibagikan untuk dibawa pulang setelah jam pelajaran selesai.
kerja sama antara bgn dan badan pengawas obat dan makanan (bpom) menjadi bagian penting dalam pelaksanaan program ini, guna memastikan kualitas dan keamanan pangan.
bpom akan berfokus pada aspek kebersihan, higienitas, dan mitigasi risiko kejadian luar biasa seperti keracunan pangan.
baca juga:aldino javier saviola, lulus s2 cumlaude di ugm pada usia 22 tahun, hanya 1 tahun kuliah
program ini bertujuan untuk memberikan intervensi gizi bagi anak-anak, terutama pada dua masa pertumbuhan optimal, yakni 1.000 hari pertama kehidupan dan usia 8-17 tahun.
dengan target mencapai 82,9 juta orang di seluruh indonesia, program ini saat ini sudah menjangkau 244 satuan pelayanan di 33 provinsi.
selain manfaat kesehatan, program mbg diharapkan juga memberikan dampak positif pada ekonomi daerah, dengan tiap satuan pelayanan mengelola anggaran sekitar rp8-10 miliar per tahun, sebagian besar untuk membeli bahan baku dari sektor pertanian.
baca juga:viral: pria florida alami infeksi cacing pita setelah konsumsi daging babi mentah, ini penjelasan dokter
dadan menambahkan bahwa keberhasilan program ini sangat bergantung pada keterlibatan berbagai pihak, termasuk bpom, untuk memastikan program berjalan lancar dan efektif dalam meningkatkan gizimasyarakat.***