Indonesia Resmi Jadi Negara Ekonomi Terbesar ke-8 di Dunia

Doc/Foto/Ist--

REL,BACAKORAN.CO – Indonesia baru saja mencapai prestasi yang luar biasa dengan berhasil menduduki posisi sebagai negara ekonomi terbesar ke-8 di dunia.

Data tersebut berdasarkan laporan terbaru dari International Monetary Fund (IMF) yang memperlihatkan posisi Indonesia dengan Produk Domestik Bruto (PDB) yang disesuaikan dengan paritas daya beli (PPP) pada tahun 2024 mencapai USD 4,66 triliun, setara dengan Rp 75,4 kuadriliun.

Posisi ini mengukuhkan Indonesia sebagai salah satu negara dengan ekonomi yang tumbuh pesat di dunia, melewati negara-negara maju seperti Prancis dan Inggris.

Dalam peringkat ekonomi global, Indonesia kini berada di bawah Brazil, yang tercatat memiliki PDB sebesar USD 4,7 triliun.

BACA JUGA:Prediksi Jadwal THR dan Gaji ke-13 PNS, Pensiunan, TNI/Polri Tahun 2025: Besaran dan Kelayakan Penerima

Adapun posisi puncak dalam daftar ini masih dipegang oleh China dengan capaian PDB mencapai USD 37,07 triliun, diikuti oleh Amerika Serikat yang tercatat memiliki PDB sebesar USD 29,17 triliun.

India, Rusia, Jepang, Jerman, dan Brazil mengisi urutan berikutnya.

Ekonomi Indonesia yang semakin kuat ini mencerminkan pertumbuhan signifikan meskipun menghadapi berbagai tantangan global.

Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani, dalam keterangannya menyatakan bahwa meskipun Indonesia menunjukkan ketahanan ekonomi, pemerintah tetap mewaspadai potensi turbulensi global yang dapat mempengaruhi kestabilan perekonomian nasional.

Proyeksi Pertumbuhan Global Berdasarkan laporan IMF bertajuk "World Economic Outlook Update Januari 2025", IMF memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi global pada 2025 dan 2026 akan berada di kisaran 3,3 persen, sedikit di bawah rata-rata historis.

Hal ini mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh negara-negara besar di dunia, seperti melambatnya pertumbuhan di kawasan Eropa dan Asia.

BACA JUGA:Tingginya Rating di Google Play Store, Ini 3 Aplikasi Penghasil Uang Terpercaya!

Inflasi global juga diperkirakan akan menurun menjadi 4,2 persen pada 2025, dengan sebagian besar negara maju diperkirakan dapat mencapai target inflasi lebih cepat daripada negara berkembang.

Meskipun ada tantangan yang besar, Indonesia tetap menunjukkan performa yang membanggakan dengan capaian ini, yang tidak hanya merefleksikan pertumbuhan domestik tetapi juga kemampuan negara untuk bersaing di kancah ekonomi dunia.***

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan