Gagal Beraksi, Copet di Surabaya Tewas Tenggelam Usai Ceburkan Diri ke Sungai

Reporter: Pauzan |

Editor: Pauzan |

Minggu , 16 Mar 2025 - 19:24

Gagal Beraksi, Copet di Surabaya Tewas Tenggelam Usai Ceburkan Diri ke Sungai--

gagal beraksi, copet di surabaya tewas tenggelam usai ceburkan diri ke sungai                            rakyatempatlawang – seorang pencopet di surabaya tewas tenggelam setelah menceburkan diri ke sungai saat mencoba melarikan diri dari kejaran warga. 
insiden ini terjadi pada minggu pagi (16/3) di sekitar kawasan tugu pahlawan.  
aksi gagal, pelaku kabur
dua orang copet beraksi di sekitar tugu pahlawan, namun aksi mereka ketahuan oleh warga. 
salah satu pelaku berhasil ditangkap dan menjadi sasaran amukan massa. sementara itu, satu pelaku lainnya mencoba melarikan diri dengan terjun ke sungai di jalan karet, dekat spbu.  
kepala bpbd linmas surabaya, agus hebi, mengatakan bahwa petugas menerima laporan kejadian sekitar pukul 07.28 wib. tim penyelamat segera tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi.  
korban tewas tenggelam
menurut kabid darlog bpbd linmas surabaya, buyung hidayat, salah satu pelaku yang terjun ke sungai ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.  
baca juga:terungkap! gadis ciamis dibunuh 3 temannya, sempat diklaim korban begal
baca juga:polisi tangkap pelaku pembunuhan wanita di tanjung priok
"identitas korban bernama samsul arifin (51), warga wonokusumo bakti surabaya, ditemukan meninggal dunia. sedangkan satu pelaku lainnya berhasil selamat dan langsung diamankan oleh kepolisian," ujar buyung.  
pelaku yang selamat sempat mendapatkan perawatan medis karena mengalami luka akibat amukan massa.
 ia kemudian dilarikan ke rsu dr. soetomo, namun dinyatakan meninggal dunia di ruang resusitasi pada pukul 08.31 wib.  
kasus ditangani kepolisian
saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden ini. sementara itu, keluarga dari terduga pelaku sudah berada di rsu dr. soetomo.  
"kejadian ini mengindikasikan adanya kasus kriminal dan saat ini sudah dalam penanganan kepolisian," tambah buyung.  
baca juga:lirik dan arti lagu
baca juga:5 rekomendasi wisata religi di purwodadi yang wajib dikunjungi
kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk lebih waspada terhadap aksi kejahatan di tempat umum, sekaligus mempercayakan proses hukum kepada pihak berwenang. (*).