Serahkan Bantuan Seragam Sekolah BZ WIN Wujudkan Impian Para Pelajar

Bupati Lahat H Bursah Zarnubi, SE dan Wabup Widya Ningsih saat memberikan bantuan seragam sekolah. Foto : ist--
REL, Lahat - Dukungan terhadap dunia pendidikan terus mengalir, kali ini datang dari PT Mustika Indah Permai (MIP), bagian dari
Adaro Group, melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) bertajuk “Satu Seragam Sejuta Harapan”. Kegiatan seremonial penyerahan bantuan seragam sekolah ini digelar di SD Negeri 2 Kebur, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat, Rabu (16/04/2025).
Hadir dalam kesempatan tersebut, Bupati Lahat Bursah Zarnubi dan Wakil Bupati Lahat Widia Ningsih, SH, MH yang turut menyampaikan apresiasi atas kepedulian PT MIP terhadap masa depan pendidikan di daerah.
Presiden Direktur PT MIP, Mulyadi Wibowo, dalam sambutannya menegaskan bahwa bantuan ini bukan sekadar seragam, melainkan simbol dari harapan dan semangat baru bagi anak-anak agar lebih termotivasi untuk belajar dan meraih cita-cita mereka.
BACA JUGA:3 Rekomendasi Wisata Sejarah di Bogor yang Penuh Nilai Budaya
"Ini adalah wujud nyata kepedulian Adaro Group terhadap masa depan anak-anak bangsa. Semoga melalui program ini,
semangat belajar mereka terus tumbuh dan membentuk generasi yang membanggakan,” ujar Mulyadi.
Bupati Lahat, Bursah Zarnubi, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap langkah PT MIP. Ia menilai
sinergi antara pemerintah daerah dan sektor swasta sangat penting dalam mendukung kemajuan pendidikan.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Wisata Sejarah di Tasikmalaya yang Wajib Dikunjungi
"Kami sangat mendukung program seperti ini. Ini membuktikan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan mampu memberi dampak nyata bagi masyarakat,” kata Bursah.
Wakil Bupati Lahat, Widia Ningsih, menambahkan bahwa bantuan ini menjadi motivasi tambahan bagi para siswa untuk terus berprestasi.
"Kami ingin anak-anak Lahat tumbuh sebagai generasi hebat, cerdas, dan berkarakter. Bantuan
ini bukan sekadar seragam, tapi bukti bahwa mereka diperhatikan dan dihargai,” tuturnya.