Fokus Tingkatkan PAD

Wakil Bupati Lahat, Widia Ningsih SH MH saat menghadiri agenda kegiatan. foto : ist--
REL, Lahat - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lahat kini tengah fokus meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan memberantas kemiskinan ekstrem yang masih menjadi tantangan serius.
Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Lahat, Widia Ningsih SH MH, dalam sebuah pernyataan yang menyoroti berbagai potensi dan hambatan pembangunan daerah.
Meskipun memiliki Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp4 triliun pada tahun 2024, Kabupaten Lahat masih menempati peringkat kedua termiskin di Provinsi Sumatera Selatan.
Ironisnya, daerah ini memiliki sumber daya alam yang melimpah, khususnya dari sektor pertambangan, yang menyumbang bagi hasil sebesar Rp1,6 triliun.
BACA JUGA:Wako Soroti Banjir Terjadi di Dataran Tinggi
“Dengan APBD sebesar itu dan jumlah penduduk 464 ribu jiwa, sangat disayangkan jika kita masih menjadi salah satu daerah termiskin,” ujar Widia.
Saat ini, PAD Kabupaten Lahat hanya sekitar Rp328 miliar. Pemda menargetkan kenaikan hingga mencapai Rp600 miliar dengan mengoptimalkan peran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan kerja sama lintas sektor.
Menurut Widia, sinergi antarelemen merupakan kunci untuk mencapai target tersebut.
Langkah konkret juga dilakukan dengan meregenerasi program-program pembangunan dan memprioritaskan pengentasan kemiskinan ekstrem.
BACA JUGA:Kondisi Jalan Makin Memprihatinkan, Warga Minta Segera Dibangun
“Target kami adalah keluar dari peringkat kedua termiskin dan setidaknya masuk lima besar termiskin, dengan visi jangka panjang menjadi kabupaten terkaya di Sumsel,” tegas Wabup.
Pemerintah daerah juga mengajak seluruh elemen masyarakat dan instansi untuk berpartisipasi aktif dalam membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (*)