Mitos Curug Ciparay: Jangan Ngomong Sembarangan Kalau Tidak Mau Kesurupan

--

REL,Tasikmalaya - Curug Ciparay yang terletak di Desa Cidugaleun, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, menjadi daya tarik wisata alam yang luar biasa.

Keindahan air terjun yang tersembunyi di lembah Gunung Dinding Ari ini memikat banyak pengunjung untuk datang dan menikmati keasrian alam.

Namun, di balik pesonanya, Curug Ciparay menyimpan sebuah mitos unik yang perlu diwaspadai pengunjung.

BACA JUGA:Menikmati Keajaiban Alam: Bukit Sikunir Jadi Destinasi Favorit Wisatawan di Dieng

Menurut Kepala Desa Cidugaleun, Firmansyah, Curug Ciparay memiliki beberapa aturan tabu yang harus diperhatikan oleh siapa saja yang berkunjung.

Salah satunya adalah menjaga ucapan dan perilaku.

Pengunjung diingatkan untuk tidak sembarangan berbicara atau bersikap sompral, yang dalam bahasa Sunda berarti berbicara atau bertindak dengan cara yang kurang hormat, seperti mengeluarkan kata makian atau menantang kekuatan alam.

"Jangan sembarangan ngomong, jangan sompral kalau kata orang Sunda," ujar Firmansyah, Minggu (27/4/2025).

BACA JUGA:Liburan ke Sumba? Ini 3 Pantai Eksotis yang Wajib Masuk Daftar Kunjunganmu

Mitos ini diyakini berhubungan dengan kejadian-kejadian kesurupan yang sering dialami oleh pengunjung, terutama perempuan yang sedang menstruasi.

Beberapa wisatawan yang mengunjungi Curug Ciparay dilaporkan mengalami kesurupan, terutama mereka yang dalam kondisi emosional atau fisik yang tidak stabil.

Firmansyah menambahkan bahwa meskipun tidak mungkin memeriksa status menstruasi pengunjung, sangat penting untuk menjaga sikap dan perilaku selama berada di kawasan Curug Ciparay agar terhindar dari gangguan gaib.

"Kalau pun ada kejadian kesurupan, kita bisa menanganinya. Sejauh ini, kami berhasil menangani semua kejadian tersebut," kata Firmansyah.

BACA JUGA:Tol Betung-Jambi Seksi 4 Capai 80% Progres, Siap Pangkas Waktu Tempuh Jambi-Sumsel

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan