Jumat, 23 Mei 2025
Network
Empat Lawang Madani
Pendidikan
Rakyat Empat Lawang
Sumsel
Kesehatan
Kriminal
Olahraga
Lainnya
Nasional
Mitos dan Legenda
Religi
Network
Beranda
Lainnya
Detail Artikel
Embun Diktator
Reporter:
Admin
|
Editor:
Admin
|
Rabu , 21 May 2025 - 20:30
--
embun diktator oleh: dahlan iskan diktator sudah menemukan jalan keluar untuk mengatasi kelemahannya. ada yang belum. berarti demokrasi juga harus bisa menemukan cara mengatasi kelemahannya. ada yang sudah. kesimpulan itu datang dari dialog santai para mahasiswa indonesia di kota kecil rizhao, shandong. di kota sekecil rizhao pun sudah ada 20 mahasiswa dari indonesia. termasuk della si gadis embun anak seorang sopir dari muncar, banyuwangi. kami ngobrol serius di atas pasir –usai menikmati matahari terbit dari dalam air. pantai ini memang terkenal sebagai tempat terbaik melihat matahari terbit. rizhao berada dua jam lewat jalan tol dari kota qingdao –yang terkenal dengan produksi birnya itu. pancingan awalnya datang dari dokter ahli jantung, dr jagaddhito probokusumo, yang ikut dalam dialog itu. dokter dhito lagi memperdalam ilmu jantung di rs pusat jantung di rizhao. satu tahun. sampai november depan. "mengapa tiongkok bisa maju dengan cepat, bisa membuat kota begini bersih tertata, sampai pun kota sekecil rizhao. apakah karena pakai cara diktator?" tentu harus diakui memang begitu. tapi diktator saja tidak cukup. diktator memiliki sisi kelemahannya yang fatal: semena-mena. memang akan lebih baik kalau bisa mencari diktator yang baik hati. tapi anda sudah tahu: tidak gampang mencari seorang diktator yang baik hati. singapura beruntung dapat sosok itu: lee kuan yew. tiongkok tidak bertumpu pada figur. pakai sistem. sistem itu berhasil mengatasi sisi lemah kediktatoran. caranya: lewat partai. yakni partai komunis tiongkok. bukan diktator perorangan. di tiongkok penyakit semena-mena dari kediktatoran diatasi lewat sistem yang ada di dalam partai. meski sekjen partai tetap dominan tapi tidak boleh mengabaikan politbiro. dulu, politbiro itu beranggotakan sembilan orang. tidak mudah bersepakat sembilan orang. lalu, disederhanakan menjadi tujuh orang. belakangan ada ide akan disederhanakan lagi menjadi lima orang. lalu ada disiplin partai yang dijaga ketat. dibuatlah agar tidak mudah untuk menjadi anggota partai. jumlah anggota partai dibatasi hanya boleh lima persen dari jumlah penduduk. waini, anggota partai komunis tiongkok ''hanya'' 75 juta orang –dari total penduduk 1,3 miliar. jangan disangka semua orang tiongkok itu komunis. untuk menjadi anggota partai sangatlah sulit. tidak otomatis. tidak bisa hanya mendaftar. harus dilihat dulu kualitas anda. lalu harus dites. sudah lulus tes pun belum bisa langsung jadi anggota. harus ikut pendidikan partai. belum tentu anda lulus pendidikan itu. apalagi untuk jadi pengurus. lebih sulit. penilaiannya berjenjang. pendidikannya berjenjang. tesnya berjenjang. intinya: disiplin meritokrasi dimulai dari dalam partai. lalu menjalar ke sistem di pemerintahan. "hanya yang berprestasi, hanya yang mampu, hanya yang kapabel, yang bisa dapat jabatan, naik pangkat, menjadi pemimpin". contoh nyata yang sering saya sebut adalah xi jinping dan li kejiang. untuk jadi presiden xi jinping pernah jadi gubernur fujian dengan pertumbuhan ekonomi 16 persen per tahun. selama 10 tahun berturut. lalu masih harus ''dites'' lagi menjadi gubernur di provinsi yang lebih besar: zhejiang. dua periode. pertumbuhan ekonominya 20 persen per tahun, selama 10 tahun. masih harus dites lagi menjadi sekretaris partai di kota metropolitan: shanghai. perdana menteri (waktu itu) li kejiang juga mirip itu. sejak dari menjadi wali kota dalian sudah istimewa. dalianlah kota cantik pertama di tiongkok. kumuh jadi cantik. jadi model rehabilitasi kota se-tiongkok. lalu ia ''dites'' jadi gubernur liaoning. saat itulah li kejiang membangun jalan tol dari shenyang, ibu kota provinsi, ke dalian. itulah jalan tol pertama di tiongkok. yang kemudian jadi model ke seluruh negara. ada yang pernah ''dites'' dan sudah lulus sampai tingkat menjadi gubernur. sangat sukses. jadi buah bibir senegara. ia berhasil menata dan memajukan chongqing –kota besar di pedalaman tiongkok. saking topnya, banyak yang berhitung ia-lah yang akan jadi presiden tiongkok berikutnya. bukan xi jinping. ia akhirnya tidak lulus ''tes'' terakhir itu. ia gagal naik jadi presiden. kalau saja ia lulus ''tes'' itu, ia yang jadi presiden saat itu. bukan xi jinping. anda sudah tahu siapa ia: bo xilai. istrinya terlalu ambisius. juga terlalu cantik. kini bo xilai dan istri hidup di dalam penjara: hukumannya seumur hidup. meritokrasi adalah kunci utama kemajuan tiongkok. di pemerintahan, sampai di dalam partai sendiri. meritokrasi telah jadi obat ''penyakit'' diktator di tiongkok. kita belum menemukan obat ''penyakit'' demokrasi kita. "jadi, kalau orang tua anda begitu takut anda jadi komunis, jawab saja: emangnya mudah jadi anggota partai komunis". "tapi kenapa korut yang juga diktator gagal maju?" tanya seorang mahasiswi e-commerce. rasanya dia asli bogor. atau batak karo marga ginting, muslimah. atau salah satu dari mereka ini: dhea anattasari (jakarta), donna laurent pangandaeng (manado-surabaya), jennifer susanto (surabaya), citra anggraini (bogor), della rizkyana okvitaria (muncar, banyuwangi), muhammad falza na'shif muzakki (bandung), siti zahra darmayati ginting (medan). saya lempar kembali pertanyaan soal tidak majunya diktator korea utara itu. "karena dinasti". diktator dinasti. korut belum bisa mengatasi sisi negatif diktator. seperti kita yang juga belum bisa mengatasi sisi negatif demokrasi. matahari pantai kian tinggi. waktunya sarapan pagi. saya ingin sarapan ''burrito'' rizhao lagi. bikin sendiri. ditambah cakalang dan udang ebi.(dahlan iskan)
1
2
3
»
Tag
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Koran Rel 22 Mei 2025
Berita Terkini
Penuh Haru! Pj Bupati Empat Lawang Temui Warga Rantau di Tangsel, Ribuan Orang Tumpah Ruah
Empat Lawang Madani
4 jam
Guru PAUD Muba Dibekali Konsep Deep Learning
Sumsel
4 jam
Siap Bentuk Kelompok Kadarkum dan Posbankum
Sumsel
4 jam
Gubernur Herman Deru Sindir ASITA Sumsel
Sumsel
5 jam
Seorang Jemaah Gagal Berangkat karena Sakit
Sumsel
5 jam
Wawako Pimpin Rapat Lanjutan Bahas Perda Pajak Daerah
Sumsel
5 jam
Pemkot Tetap Putuskan Gunung Gare Lokasi HUT Kota Pagar Alam
Sumsel
5 jam
Dishub: Parkir Tanpa Karcis, Gratis!
Sumsel
5 jam
Tebing Park 4 Lawang Destinasi Favorit Masyarakat
Empat Lawang Madani
5 jam
Pj Bupati Ajak Warga Sampaikan Aspirasi Sesuai Aturan
Empat Lawang Madani
5 jam
Berita Terpopuler
15 HP Kamera Terbaik Harga 2 Jutaan di 2025, Hasil Foto Bening, Cocok Buat Konten Kreator
Nasional
17 jam
Terlalu Tipis untuk Jadi Nyata! Samsung Galaxy S25 Edge Resmi Meluncur di Indonesia, Ini Harga dan Keunggulann
Nasional
14 jam
Killer Comeback! Nokia X700 Pro Siap Guncang Pasar, Spesifikasi Gahar Harga Cuma Rp3 Jutaan?
Nasional
17 jam
CPNS 2025 Kapan Dibuka? Ini Bocoran Jadwal Resmi dari Pemerintah
Nasional
21 jam
Pemerintah Cairkan Gaji ke-13 untuk Pensiunan PNS Mulai 2 Juni 2025, Ini Rinciannya
Nasional
20 jam
Gaji PPPK Lulusan Sarjana Tahun 2025 Terungkap! Cek Besaran Tunjangan dan Skema Lengkapnya
Nasional
11 jam
Berita Pilihan
Terlalu Tipis untuk Jadi Nyata! Samsung Galaxy S25 Edge Resmi Meluncur di Indonesia, Ini Harga dan Keunggulann
Nasional
14 jam
Tablet Baru Xiaomi Ini Punya Fitur Kelas Sultan! Spesifikasinya Bikin Ngiler!
Nasional
15 jam
Cuma Rp 1 Jutaan! HP Mirip iPhone 13 Pro Max Ini Bikin Netizen Kaget, Fitur Canggih dan Desain Mewah!
Nasional
16 jam
Infinix Hot 60 Pro Plus Siap Gebrak Pasar: HP Murah dengan Bodi Super Tipis 5,95 mm!
Nasional
1 hari
Nokia Dragon 2025 Resmi Diluncurkan: Desain Mewah, Kamera 200MP, dan Performa Gahar
Nasional
1 hari