Inovasi Layanan Dokumen Langsung ke Rumah Di-launching

Reporter: Eggy |

Editor: Eggy |

Rabu , 25 Jun 2025 - 23:05

LUNCUR: Kabupaten Muba resmi meluncurkan program inovatif bertajuk PADUKA ANTAT MUBA, Selasa (24/6/2025). Foto: Kominfo Muba--

REL, Sekayu – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kembali

menorehkan langkah progresif dalam pelayanan publik.

Melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Muba resmi

meluncurkan program inovatif bertajuk PADUKA ANTAT MUBA (Pelayanan

Dokumen Kependudukan Antar Langsung ke Tempat Tinggal Untuk Muba Maju

Lebih Cepat), Selasa (24/6/2025).

Peresmian dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Muba, Rohman di Aula Kantor

Disdukcapil Muba, sebagai representasi dari Bupati Muba H. M. Toha.

Dalam sambutannya, Wabup Rohman menyampaikan bahwa inovasi ini merupakan

bentuk nyata dari hadirnya pemerintah di tengah masyarakat.

“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, saya resmikan inovasi PADUKA

ANTAT MUBA. Ini adalah layanan publik yang membahagiakan masyarakat dan

mempercepat kemajuan daerah,” tegas Wabup Rohman dalam sambutannya.

inovasi layanan dokumen langsung ke rumah di-launching                            rel, sekayu – pemerintah kabupaten musi banyuasin (muba) kembali
menorehkan langkah progresif dalam pelayanan publik.
melalui dinas kependudukan dan pencatatan sipil (disdukcapil), muba resmi
meluncurkan program inovatif bertajuk paduka antat muba (pelayanan
dokumen kependudukan antar langsung ke tempat tinggal untuk muba maju
lebih cepat), selasa (24/6/2025).
peresmian dilakukan langsung oleh wakil bupati muba, rohman di aula kantor
disdukcapil muba, sebagai representasi dari bupati muba h. m. toha.
dalam sambutannya, wabup rohman menyampaikan bahwa inovasi ini merupakan
bentuk nyata dari hadirnya pemerintah di tengah masyarakat.
baca juga:perkuat pengamanan dan sinergi lintas sektor
“dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, saya resmikan inovasi paduka
antat muba. ini adalah layanan publik yang membahagiakan masyarakat dan
mempercepat kemajuan daerah,” tegas wabup rohman dalam sambutannya.
paduka antat muba hadir sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat
terhadap pelayanan administrasi kependudukan yang cepat, mudah, dan merata
hingga ke pelosok desa.
kolaborasi strategis dengan jasa ekspedisi jne memungkinkan dokumen
kependudukan seperti ktp, kartu keluarga (kk), akta kelahiran, dan kartu identitas
anak (kia) diantar langsung ke alamat rumah warga.
wabup rohman menekankan bahwa program ini adalah bentuk perubahan
paradigma pelayanan publik.
baca juga:fokus tekan risiko stunting di desa
pemerintah tidak lagi menunggu masyarakat datang, melainkan aktif mendekatkan
pelayanan ke tempat tinggal warga.
“mindset-nya adalah pemerintah hadir untuk melayani, bukan minta dilayani.
program ini menyentuh langsung hak administratif warga,” ujarnya.
salah satu poin penting dari inovasi ini adalah inklusivitasnya. wabup menegaskan
bahwa layanan ini menyasar seluruh warga, terutama kelompok rentan seperti
lansia, penyandang disabilitas, serta warga di wilayah 3t (terdepan, terluar,
tertinggal).
“program ini adalah implementasi dari standar pelayanan minimal dan standar
operasional prosedur (sop) yang jelas. kami ingin layanan publik terasa adil dan
merata bagi semua,” tambahnya.
baca juga:borong medali di kejurwil tapak suci
kepala disdukcapil muba, demoon hardian eka suza, s.stp., m.si, menjelaskan
bahwa paduka antat muba menggabungkan sistem digital dan layanan tatap
muka yang terintegrasi.
“dengan kerja sama lintas sektor, kami menghadirkan layanan humanis, responsif,
dan menjangkau langsung ke pintu rumah warga,” katanya.
peluncuran program ini turut diisi dengan penandatanganan kerja sama resmi
bersama jne, serta penyerahan simbolis dokumen kepada warga penerima
manfaat.
tak hanya itu, untuk mempercepat pelayanan di tingkat kecamatan, turut diserahkan
printer cetak kia untuk 15 kecamatan.
baca juga:borong medali di kejurwil tapak suci
inovasi paduka antat muba merupakan bagian dari komitmen besar pemkab
muba untuk menghadirkan layanan publik yang solutif dan adaptif terhadap
perkembangan zaman.
program ini diharapkan menjadi model bagi kabupaten/kota lain dalam menerapkan
pelayanan yang mengutamakan kenyamanan dan efisiensi.
“dengan paduka antat muba, pelayanan datang ke rumah, bukan masyarakat
yang harus datang ke kantor,” pungkas demoon.
acara peluncuran turut dihadiri oleh unsur forkopimda, para camat, serta perwakilan
organisasi perangkat daerah (opd) se-kabupaten muba, yang siap mendukung
implementasi layanan ini di wilayah masing-masing. (*)