Bupati Toha Ajak Jajaran Satu Komando

Bupati Musi Banyuasin (Muba) H.M. Toha, S.H. memimpin rapat staf jajaran Pemerintah Kabupaten Muba. Bersama Wakil Bupati Kiyai Rohman. Foto : Eggy/REL--

REL, Sekayu - Bupati Musi Banyuasin (Muba) H.M. Toha, S.H. memimpin rapat staf jajaran Pemerintah Kabupaten Muba. Bersama Wakil Bupati Kiyai Rohman, ia mengumpulkan para asisten, staf ahli, dan kepala perangkat daerah untuk menyampaikan visi kepemimpinannya.

Bupati Toha menekankan pentingnya membangun pemerintahan yang bersih dan solid demi mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik. 

Dalam rapat yang diadakan di Ruang Rapat Serasan Sekate, Sekretariat Daerah Kabupaten Muba, Toha menyampaikan bahwa masyarakat Muba menaruh harapan besar akan perubahan. 

Ia menegaskan, "Kita dipantau 24 jam. Karena itu, kita harus melakukan perubahan." Ia memperkenalkan 24 program kerja yang telah disusun bersama wakil bupati, dengan keyakinan bahwa program-program tersebut akan membawa kemajuan signifikan jika dijalankan dengan sungguh-sungguh. 

BACA JUGA:Pemkab Muba Fasilitasi Mediasi Keluarga Pasien dan Dokter RSUD Sekayu

Bupati Toha meminta seluruh jajarannya untuk bekerja dalam satu komando. Menurutnya, kekompakan adalah kunci dalam mengambil kebijakan strategis yang bertujuan untuk mempercepat pembangunan dan penurunan angka kemiskinan. 

"Kalau kita tidak kompak, sulit mengambil kebijakan. Ke depan kita minta satu komando untuk menyejahterakan masyarakat," tegasnya. Ia juga mengajak seluruh jajaran untuk memanfaatkan sisa tahun anggaran dengan optimal, menjaga etika, moral, dan memperkuat rasa memiliki terhadap Muba.

Senada dengan Bupati, Wakil Bupati Muba Kiyai Rohman mengingatkan pentingnya penyesuaian program dengan visi-misi kepemimpinan periode 2025-2030. Ia menyoroti beberapa prioritas, di antaranya penanggulangan bencana, perbaikan infrastruktur desa, rehabilitasi sekolah yang tidak layak, serta peningkatan kebersihan dan fasilitas pendidikan. 

BACA JUGA:Buka Lelang Jabatan Terbuka Sekda Definitif

Rohman juga menekankan bahwa program pengadaan fasilitas publik, seperti ambulans dan armada pengangkut sampah, harus mendapat perhatian lebih agar masyarakat dan pendatang mendapatkan kesan positif. 

Rapat ini juga menjadi momen bagi jajaran pemerintah daerah untuk bersiap menghadapi sejumlah agenda besar di paruh kedua tahun 2025. Di antara agenda tersebut adalah peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, HUT Kabupaten Muba, Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), dan Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) Sumsel.

Sementara itu, Kepala Bappeda Muba, Mursalin, melaporkan bahwa realisasi fisik APBD 2025 per 5 Agustus telah mencapai 50,35%, dengan penyerapan keuangan sebesar 45,25%. Capaian ini menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya, memberikan optimisme bahwa penyerapan anggaran akan maksimal. (eg)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan