Bersinergi Tingkatkan Ekspor-Impor Komoditas Pertanian

AUDIENSI: Pj Gubernur beraudiensi dengan Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Sumsel, Kostan Manalu, kemarin. Foto: dok/ist--

REL, Palembang - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Agus Fatoni, menegaskan komitmen bersama Balai Karantina dalam menggalakkan kegiatan ekspor dan impor komoditas pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan di Provinsi Sumsel.

Dalam audiensi dengan Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Sumsel, Kostan Manalu, Fatoni menyambut baik rencana pendirian pelabuhan laut dalam di wilayah tersebut.

"Kehadiran pelabuhan ini akan mendorong kemudahan dan meningkatkan ekspor-impor produk pertanian serta komoditas lainnya dari Provinsi Sumsel," ucapnya.

Pemprov Sumsel, kata Fatoni, telah bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan RI untuk mempercepat pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat sebagai langkah nyata dalam mendukung aktivitas ekspor-impor di wilayah tersebut.

BACA JUGA:BI Sumsel Siapkan Uang Rp5,3 Triliun Untuk Ditukar

BACA JUGA:Pj Gubernur Gelar Safari Ramadhan

"Dampak positifnya akan terasa dalam lalu lintas perdagangan dan pertumbuhan ekonomi di Sumsel," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Balai Karantina Sumsel, Kostan Manalu, menekankan pentingnya sinergi antara instansi terkait dalam meningkatkan kegiatan ekspor dan impor komoditas pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan. "Kunjungan kami ke Pj Gubernur adalah bentuk silaturahmi sekaligus koordinasi untuk mencapai tujuan bersama," ujarnya.

Dengan kolaborasi yang kuat antara Pemerintah Provinsi dan Balai Karantina, diharapkan Provinsi Sumsel dapat memperkuat posisinya sebagai salah satu pusat ekspor komoditas pertanian dan perikanan terkemuka di Indonesia. (*)

Tag
Share