Infinix XPAD Edge Bocor! Tablet Jumbo Ini Siap Guncang Pasar Indonesia?

REL, JAKARTA - Infinix kembali jadi sorotan setelah tablet anyar mereka, XPAD Edge, muncul di daftar sertifikasi Komdigi dan Kemenperin. Sinyal kuat bahwa perangkat ini siap mendarat resmi di Indonesia.

Pantauan di situs Kemenperin memperlihatkan nomor model X1302 yang didaftarkan PT Carlcare Service Ila pada 14 November 2025. Dokumen ini langsung memicu spekulasi peluncuran.

Data SDPPI kemudian menegaskan bahwa X1302 benar merujuk pada Infinix XPAD Edge. Perangkat itu sudah mengantongi sertifikat 115880/DJID/2025 dengan PLG ID 6083.

Catatan P3DN turut mengonfirmasi nilai TKDN 35,05 persen pada XPAD Edge. Angka tersebut memastikan tablet ini lolos syarat legal untuk dipasarkan resmi.

Walau belum diumumkan Infinix, bocoran menyebut XPAD Edge membawa layar jumbo 13,2 inci. Ukuran ini jauh di atas mayoritas tablet kelas menengah.

Layarnya dikabarkan beresolusi tinggi dengan refresh rate 120 Hz. Cocok untuk hiburan, belajar, hingga kerja multitasking yang butuh respons layar cepat.

BACA JUGA:Vietnam U-22 Menang Kontroversial atas Laos

BACA JUGA:Sunderland Terancam Kehilangan 7 Pemain di Piala Afrika 2025

Tablet ini juga dirumorkan mendukung stylus dan keyboard magnetik. Konsepnya mirip tablet produktivitas seperti iPad Air atau Xiaomi Pad 6.

Targetnya tampak mengarah ke profesional muda, pelajar, dan kreator konten. Mereka yang butuh perangkat portabel tapi tetap bisa menggantikan laptop ringan.

Ulasan dari kreator konten luar negeri menyebut XPAD Edge memakai Snapdragon 685, RAM 8 GB, dan penyimpanan 256 GB. Konfigurasi yang pas untuk segmen menengah.

Baterai 8.000 mAh dengan fast charging kabarnya turut hadir. Kombinasi ini menjanjikan durasi pakai panjang untuk mobilitas sehari-hari.

Jika benar memakai Android 15 dengan XOS terbaru, XPAD Edge bisa membawa pengalaman antarmuka yang lebih lega dan optimal di layar besar.

Menariknya, Infinix belum merilis pengumuman global apa pun. Meski nomor model X1302 muncul di EEC, TÜV Rheinland, dan BIS India, detail resminya masih disimpan rapat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan