Miris! Gegara Masalah Sepele Imron Mulyadi Nekat Habisi Nyawa Janda Anak Satu di Pendopo, Ini Penyebabnya

Diduga gegara tersinggung atas perkataan korban, pelaku nekat habisi nyawa Yanti janda anak satu warga Pasar Pendopo dengan belasan tusukan di sekujur tubuhnya--

RAKYATEMPATLAWANG.- Diduga gegara tersinggung atas perkataan korban, pelaku nekat habisi nyawa Yanti janda anak satu warga Pasar Pendopo dengan belasan tusukan di sekujur tubuhnya.

Pelaku yakni Imron Mulyadi alias Yon. (52) warga Pasar Pendopo Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang.

BACA JUGA:Menyikapi Pembacokan di Kecamatan Pendopo: Penjabat Bupati Kabupaten Empat Lawang Sampaikan pesan dan Harapan

Diceritakan Kapolres Empat Lawang AKBP Dody Surya Putra melalui Kasi Humas Polres Empat Lawang IPTU Salpia Waldi bahwa, kronologis kejadian berawal ketika korban sedang berada duduk didepan rumah kontrakannya, dimana pada saat itu bertepatan pelaku lewat sambil hendak menjualkan ayam dan melihat terus ke arah korban, 

" Setelah pelaku menjualkan ayam dan lewat lagi rumah korban, lalu korban menghampiri pelaku sambil bertanya " Ngapo masat-masati aku " pelaku menjawab " Ngapo kau, cag kebagusan ", lanjut IPTU Salpia

BACA JUGA:Breaking News! 17 Bacokan Menewaskan Janda Anak Satu di Pendopo

Sehingga terjadi la keributan antara korban dan pelaku,  lalu korban berkata " kalu kau melawan nian tujah la aku ", mendengar perkataan itu pelaku menjadi Emosi dan pelaku langsung menusuk korban korban kearah perut kiri, perut kanan, tangan kiri, tangan kanan, paha kaki sebelah kanan, pundak sebelah kiri, 

" Setelah melakukan penusukan pelaku langsung melarikan diri, kemudian korban berusaha di selamatkan oleh warga dan di bawa ke RS Pratama Pendopo, setelah sampai di RS Pratama Pendopo korban di nyatakan meninggal Dunia", ungkapnya

BACA JUGA:Pelaku Pembacokan Tetangga di Desa Lebak Budi Diamankan Polsek Tanjung Agung, Ini Motifnya

Diberitakan sebelumnya, seorang janda anak satu bernama Yati warga Bengkulu menjadi korban pembacokan.

Dari informasi yang didapat pembacokan tersebut terjadi di sebuah rumah kontrakan di belakang pasar Pendopo, sekira pukul, 16.30 wib. Jumat, 22 Maret 2024

BACA JUGA:Sadis, 17 Bacokan Menewaskan Janda Anak Satu di Pendopo

Belum diketahui secara pasti motif dari pembacokan tersebut. Namun korban sempat di larikan ke rumah sakit pratama Pendopo untuk mendapatkan tindakan medis, sayangnya nyawa korban tidak dapat di selamatkan.

Korban diketahui mengalami luka bacok sebanyak 17 liang di sekujur tubuhnya.

Tag
Share