Tragedi Cemburu Membawa Maut: Suami Bunuh Ayah Mertua saat Tidur karena Cemburu Istri dengan Pemuda Lain

Waris (42) menjadi korban pembunuhan tragis yang dipicu oleh cemburu buta dari tersangka Suyanto (38), pada 5 April 2024 lalu.--

REL, BANYUASIN – Waris (42) menjadi korban pembunuhan tragis yang dipicu oleh cemburu buta dari tersangka Suyanto (38), pada 5 April 2024 lalu.

Kejadian tersebut mengemuka setelah Suyanto tidak berhasil menemukan Rendi, anak dari almarhum Waris, yang terlibat hubungan dengan istri Suyanto.

BACA JUGA:Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Terancam Hukuman Mati

Menurut Wakapolres Banyuasin, Kompol Adriansyah SE SIK, dalam konferensi pers pada Jumat, 19 April 2024, Suyanto dan istrinya telah hidup terpisah selama satu tahun dan tengah dalam proses perceraian.

Meski demikian, Suyanto masih memendam perasaan terhadap istrinya, yang membuatnya cemburu saat mengetahui hubungan istri dengan Rendi.

BACA JUGA:Membunuh karena Pipi Kena Pukul

Upaya mediasi dan rekonsiliasi telah dilakukan antara Suyanto dan istrinya, tetapi tidak berhasil. Hal ini menyebabkan Suyanto semakin cemburu dan sakit hati melihat istri sering berkomunikasi dan bertemu dengan Rendi.

Setelah beberapa kali gagal menemui Rendi, Suyanto akhirnya membawa dendamnya ke rumah Waris. Dia membawa parang dan masuk ke rumah korban pada dini hari 5 April 2024.

BACA JUGA:Polres OKU Timur Ciduk Pelaku Pembunuhan Sadis

Tanpa berhasil menemukan Rendi, Suyanto malah menyerang Waris yang sedang tidur di ruang tengah, mengakibatkan korban tewas.

Penyelidikan yang awalnya gelap berhasil mengarahkan polisi pada Suyanto, yang akhirnya ditangkap di Desa Mendis Jaya, Kabupaten Musi Banyuasin.

BACA JUGA:2 Hari Tidak Pulang, Ternyata Dedi Terbunuh di Kebun Kopi

Suyanto mengaku menyesal atas perbuatannya dan dikenakan Pasal 340 dan/atau Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan.

Suyanto juga menyatakan bahwa sebelumnya telah memperingatkan Rendi untuk menjauhi istrinya, namun peringatannya diabaikan, yang membuatnya merasa sakit hati dan penuh dendam.

Tag
Share