Pria Tenggelam di Sungai Barata: Korban Ditemukan Meninggal Dunia Diduga Terjebak Enceng Gondok

Pria Tenggelam di Sungai Barata: Korban Ditemukan Meninggal Dunia Diduga Terjebak Enceng Gondok. (Poto: Pad/dok polisi)--

RAKYATEMPATLAWANG.BACAKORAN.CO -- Polsek Terawas Polres Musi Rawas (Mura) sigap merespons informasi dari warga terkait musibah tenggelam di Sungai Barata di Dusun 04, Desa Sukorejo, Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Mura, sekitar pukul 21.35 WIB, Jumat (26/4/2024).

Setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), petugas langsung melakukan penyelidikan, pemeriksaan saksi, dan evakuasi bersama warga korban tenggelam. 

Sayangnya, saat dilakukan evakuasi, korban tidak bisa diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia, diduga kehabisan nafas saat berada dalam air.

BACA JUGA:Kakek Pencari Batu Tenggelam Disungai Lematang

Identitas korban adalah Bambang (29), warga RT 01, Kelurahan Jukung, Kecamatan Lubuklinggau Selatan I, Kota Lubuklinggau.

Hal ini dikonfirmasi oleh Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Terawas, Iptu Farizal Alamsyah.

"Benar, semalam terjadi musibah seorang warga Kelurahan Jukung, Kota Lubuklinggau, tenggelam di Sungai Barata di Dusun 04, Desa Sukorejo, Kecamatan STL Ulu Terawas. Namun, jenazah korban sudah diterima oleh pihak keluarga," ujar Kapolsek.

Kapolsek menjelaskan bahwa kejadian tersebut bermula ketika anggota menerima informasi dari warga tentang kejadian tenggelam. 

Setelah itu, petugas langsung mendatangi TKP untuk mencari informasi dan melakukan evakuasi bersama warga.

Sayangnya, korban tidak bisa diselamatkan. Berdasarkan keterangan saksi, korban bersama dua orang temannya sedang menyelam untuk menembak ikan di Sungai Barata. 

BACA JUGA:Pencarian Korban Tenggelam di Lubuk Kemang Masih Berlanjut

Saat kedua rekannya naik ke tepi sungai, korban tidak muncul ke permukaan. Rekan korban meminta bantuan warga untuk mencari korban.

Korban akhirnya ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri dan dibawa ke Klinik Srikandi Medika di Desa H Wukirsari, Kecamatan Tugumulyo. 

Namun, nyawa korban tidak bisa tertolong lagi. Jenazah korban kemudian dibawa pulang oleh keluarga untuk dimakamkan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan