9 Manfaat Daun Talas yang Masih Jarang Diketahui

Talas merupakan salah satu umbi-umbian yang banyak diolah untuk menjadi makanan. Namun, bukan hanya bagian umbinya, ternyata bagian daunnya juga memiliki banyak manfaat yang jarang diketahui oleh banyak orang.

Daun talas sendiri umumnya dijadikan berbagai makanan yang pengolahannya cukup unik. Mulai dari ditumis hingga diolah menjadi makanan dengan kuah santan. Yuk, simak ulasan mengenai berbagai manfaat dan kandungan nutrisi yang ada di dalam daun talas!

Manfaat Daun Talas untuk Kesehatan

Daun talas merupakan salah satu bahan makanan yang kaya akan kandungan nutrisi di dalamnya. Dalam 145 gram daun talas, ada beberapa kandungan nutrisi di dalamnya, seperti 6 gram karbohidrat, 4 gram protein, 3 gram serat, dan kurang dari 1 gram lemak.

BACA JUGA:Juliansyah Resmi Jabat Pj Kepala Desa Rantau Tenang

Selain itu, daun talas juga mengandung nutrisi lainnya, seperti vitamin A, C, folat, dan mineral. Contohnya, zat besi, fosfor, magnesium, potasium, dan kalsium. Nah, begitu banyaknya kandungan nutrisi di dalamnya membuat tanaman ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Apa manfaat dari daun talas? Berikut manfaatnya:

1. Mencegah paparan radikal bebas

Daun talas banyak mengandung vitamin C di dalamnya. Vitamin C menjadi salah satu jenis antioksidan yang dibutuhkan oleh tubuh untuk mencegah paparan radikal bebas yang bisa menyebabkan berbagai gangguan kesehatan.

Melansir dari jurnal Antioxidants dengan judul Therapeutic Perspective of Vitamin C and Its Derivatives, kandungan vitamin C terbukti efektif dalam mencegah pembentukan radikal bebas dalam tubuh, dan menurunkan risiko kerusakan oksidatif akibat spesies oksigen reaktif.

2. Mengoptimalkan kesehatan jantung

Memiliki riwayat gangguan kesehatan jantung? Cobalah untuk mengonsumsi daun talas secara rutin. Daun talas menjadi salah satu jenis sayur hijau dengan warna pekat, serupa dengan bayam, kale, hingga sawi hijau.

Menurut studi dalam JRSM Cardiovascular Disease, dengan judul The Effect of Green Leafy and Cruciferous Vegetable Intake on The Incidence of Cardiovascular Disease: A Meta-Analysis, mengonsumsi sayuran hijau berdaun gelap terkait dengan penurunan risiko gangguan jantung hingga 15,8 persen.

BACA JUGA:Lapas Kelas IIB Empat Lawang Gelar Upacara Peringatan