Anggota Polisi Dibakar Hidup-hidup Oleh istrinya yang merupakan Seorang polwan.

Poto Briptu Fn-Doc.Rel-

REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID -Peristiwa menggemparkan terjadi di Mojokerto ketika seorang anggota polisi dari Polres Jombang, Briptu RDW (28), dibakar hidup-hidup oleh istrinya yang juga merupakan anggota polisi wanita (Polwan), Briptu FN (28). Insiden ini terjadi di kediaman mereka di kompleks Asrama Polisi Polres Mojokerto, Jalan Pahlawan, pada Sabtu (8/6/2024) sekitar pukul 10.30 WIB.

BACA JUGA:Peringkat 8 Uchiha Terkuat di Dunia Naruto dan Boruto Menurut Penilaian Penggemar

Akibat kejadian tersebut, Briptu RDW mengalami luka bakar 90 persen dan saat ini tengah menjalani perawatan intensif di RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto. Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel Somanonasa Marunduri, menyatakan bahwa pihaknya masih mendalami motif pelaku dan melakukan pemeriksaan bersama Ditreskrimum serta Bid Propam Polda Jatim.

"Untuk (motif) pelaku masih kita dalami dan kita juga lakukan pemeriksaan bersama Ditreskrimum dan Bid Propam Polda Jatim," ujar AKBP Daniel kepada wartawan di Mapolres Mojokerto Kota, Sabtu malam.

BACA JUGA:Sony Umumkan Game Terbaru, LEGO Horizon Adventures, di Ajang Summer Game Fest

Menurut keterangan, FN mengirimkan foto botol bensin kepada RDW melalui WhatsApp untuk memintanya segera pulang. Sesampainya di rumah, RDW diajak masuk ke dalam rumah yang pintunya kemudian dikunci dari dalam. RDW diminta mengganti pakaiannya dengan kaus lengan pendek dan celana pendek, kemudian keduanya terlibat cekcok.

FN kemudian memborgol tangan kiri RDW dan mengaitkannya di tangga di garasi. Dalam kondisi duduk di bawah, RDW disiram bensin oleh FN yang kemudian menyalakan tisu dengan korek api. "Ini lo yang lihaten iki," kata FN sambil membakar tisu yang dipegang di tangan kanannya. Api yang membakar tisu kemudian menyambar tubuh RDW yang berlumuran bensin.

BACA JUGA:Apa kah Kaesang Dan Anis Baswedan, akan Berduet menuju Pilkada DKI jakarta.

RDW berteriak minta tolong dan berusaha menyelamatkan diri, namun terhalang oleh mobil dan tangan yang terborgol. Salah satu saksi, Bripka Alvian, mendengar teriakan tersebut dan langsung masuk untuk memadamkan api serta membawa RDW ke rumah sakit.

Polisi telah mengumpulkan sejumlah barang bukti, termasuk satu botol air mineral 1,5 ml, satu korek api bensol, satu borgol, satu tangga, satu baju judogi, dan serpihan baju korban yang terbakar. Investigasi lebih lanjut masih terus dilakukan oleh pihak berwenang.(*)

 

Tag
Share