Pria Mengaku Bule 'Om Bule' Disindir Polisi atas Sindiran terhadap Pembangunan Ibu Kota Nusantara

Reporter: Pauzan |

Editor: Pauzan |

Jumat , 14 Jun 2024 - 09:01

Istimewa --

RAKYATEMPATLAWANG - Sebuah video yang diunggah oleh seorang pria yang mengaku sebagai bule dengan nama akun 'Om Bule' di TikTok, mendapat perhatian dari pihak kepolisian setelah pria tersebut menyindir pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Dalam video tersebut, pria tersebut mengganti singkatan IKN menjadi 'Ibu Kota Koruptor Nepotisme', sambil memperlihatkan area proyek pembangunan.

Namun, setelah penyelidikan dilakukan, ternyata lokasi pembuatan video tersebut tidak berada di area IKN.

Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Artanto, mengungkapkan bahwa pria tersebut merupakan warga negara Indonesia (WNI) dan telah diberi teguran agar kontennya tidak memicu antipati di masyarakat.

Polisi menegaskan bahwa pria tersebut hanya diminta untuk tidak melakukan hal serupa yang dapat memicu kehebohan di masa mendatang.

Meskipun pihak kepolisian menyadari bahwa pernyataan pria tersebut merupakan pendapat atau penilaian pribadi, namun imbauan diberikan agar tidak melakukan hal serupa baik di IKN maupun di tempat lain.(*)

pria mengaku bule 'om bule' disindir polisi atas sindiran terhadap pembangunan ibu kota nusantara                            rakyatempatlawang - sebuah video yang diunggah oleh seorang pria yang mengaku sebagai bule dengan nama akun 'om bule' di tiktok, mendapat perhatian dari pihak kepolisian setelah pria tersebut menyindir pembangunan ibu kota nusantara (ikn).
 dalam video tersebut, pria tersebut mengganti singkatan ikn menjadi 'ibu kota koruptor nepotisme', sambil memperlihatkan area proyek pembangunan.
namun, setelah penyelidikan dilakukan, ternyata lokasi pembuatan video tersebut tidak berada di area ikn.
baca juga:pensiunan guru 78 tahun menginspirasi dengan mengajar matematika lewat live tiktok
 kabid humas polda kaltim, kombes artanto, mengungkapkan bahwa pria tersebut merupakan warga negara indonesia (wni) dan telah diberi teguran agar kontennya tidak memicu antipati di masyarakat.
polisi menegaskan bahwa pria tersebut hanya diminta untuk tidak melakukan hal serupa yang dapat memicu kehebohan di masa mendatang.
baca juga:765 petugas penyelenggara ibadah haji diberangkatkan ke arafah untuk menyambut jemaah haji
 meskipun pihak kepolisian menyadari bahwa pernyataan pria tersebut merupakan pendapat atau penilaian pribadi, namun imbauan diberikan agar tidak melakukan hal serupa baik di ikn maupun di tempat lain.(*)

Tag

Share