Terancam Kehilangan Kesempatan Bela Timnas Indonesia
Ian Maatsen. Foto: dok/ist--
REL, Belanda - Bek sayap berbakat keturunan Indonesia, Ian Maatsen, tengah menghadapi situasi yang membuatnya hampir pasti kehilangan kesempatan memperkuat Timnas Indonesia.
Pemain dengan harga pasar Rp695 miliar ini baru saja dipanggil kembali ke skuad Timnas Belanda untuk Euro 2024, setelah sebelumnya sempat dicoret.
Maatsen, yang kini bermain untuk Borussia Dortmund, memiliki darah Indonesia dari sang ibu. Ia telah masuk dalam radar Timnas Belanda sejak bermain di level U-21, namun hingga kini belum pernah tampil di level senior.
Kesempatan untuk debut di tim senior Belanda akhirnya datang setelah gelandang andalan, Frenkie De Jong, mengalami cedera dan harus absen dari turnamen.
BACA JUGA:Jerman Taklukan Skotlandia di Pembuka Euro 2024
BACA JUGA:Satresnarkoba Polres Mura Tangkap Santoso dengan Barang Bukti Sabu 44,80 Gram di Pelepah Kelapa
Kembalinya Maatsen ke skuad Belanda di bawah asuhan Ronald Koeman menjadi berkah tersendiri bagi pemain berusia 22 tahun ini.
Namun, bagi pecinta sepak bola Indonesia, berita ini membawa kabar kurang menyenangkan.
Jika Maatsen menjalani debutnya di Euro 2024, ia akan kehilangan kesempatan untuk berpindah federasi dan membela Timnas Indonesia di masa mendatang sesuai aturan FIFA.
FIFA menetapkan bahwa seorang pemain hanya dapat mengganti tim nasional jika mereka belum pernah bermain di turnamen resmi level "A" seperti Euro sebanyak tiga kali sebelum usia 21 tahun.
Dengan usia Maatsen yang telah mencapai 22 tahun, tampil di Euro 2024 akan menutup peluangnya untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Dalam skuad Belanda untuk Euro 2024, Maatsen didaftarkan sebagai gelandang.
Ia akan bersaing dengan pemain-pemain top seperti Tijjani Reijnders, Georginio Wijnaldum, dan Ryan Gravenberch. Meskipun demikian, peluang Maatsen untuk bermain di posisi bek kiri tetap terbuka.
Ia harus bersaing dengan Daley Blind, Nathan Ake, dan Mickey van de Ven untuk mendapatkan satu tempat di lini belakang.