Kalori Kerupuk Kulit Tinggi, Batasi Konsumsinya agar Lebih Sehat

Ilustrasi--

Ini karena natrium pada garam dapat menyebabkan tubuh menahan cairan lebih banyak (retensi cairan). Retensi cairan ini bisa meningkatkan atau menambah tekanan di pembuluh darah.

3. Tinggi kalori dan rendah gizi

Rambak yang dibuat melalui penggorengan dengan minyak memiliki kalori yang tinggi. 

Kebiasaan makan camilan berkalori tinggi bisa mengarah pada kenaikan berat badan dan kecenderungan untuk terus makan berlebihan.

Selain kalori yang tinggi, rambak tidak memiliki kandungan bergizi lainnya, sehingga termasuk makanan kalori kosong yang tidak bernutrisi.

4. Peningkatan risiko kanker

Proses menggoreng kerupuk kulit sapi menghasilkan senyawa akrilamida, yang bersifat karsinogenik. Artinya, konsumsinya dalam jumlah besar dan jangka panjang bisa meningkatkan risiko kanker.

Di balik renyahnya rambak, ada bahaya kesehatan yang muncul apabila dikonsumsi berlebihan. Oleh karena itu, konsumsi kerupuk kulit sesekali saja, hindari terlalu sering. 

Pastikan untuk tetap menerapkan pola makan sehat dengan mengonsumsi berbagai sumber zat gizi penting seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan lemak sehat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan