Duel Pelajar SMA di Jalan Raya Viral, Pihak Sekolah Tindaklanjuti Kasus

Reporter: Pauzan |

Editor: Pauzan |

Sabtu , 20 Jul 2024 - 11:08

Istimewa --

duel pelajar sma di jalan raya viral, pihak sekolah tindaklanjuti kasus                            rakyatempatlawang - sebuah video yang menunjukkan dua pelajar sekolah menengah atas (sma) berduel di tengah jalan raya viral di media sosial.
 dalam rekaman berdurasi 38 detik itu, terlihat seorang siswa dengan kaos ungu dan celana panjang abu-abu bertarung melawan siswa lainnya yang mengenakan kaos hitam dan celana pendek hitam, dihadapan puluhan siswa lain yang menyaksikan dan merekam aksi tersebut.
pertarungan sengit tersebut melibatkan adu jotos dan tendangan antara kedua pelajar.
salah satu siswa, yang mengenakan kaos hitam, sempat dicekik oleh lawannya selama sekitar 10 detik.
baca juga:aparat tni tembak mati pimpinan kkb papua teranus enumbi di kabupaten puncak
baca juga:polda kalsel klarifikasi video mabuk kecubung sebagai hoaks
 situasi semakin memanas ketika salah seorang teman dari siswa kaos hitam menyerang siswa kaos ungu dengan enam tendangan yang mengenai kepala dan punggung.
akibatnya, cekikan tersebut terlepas dan siswa kaos hitam kembali melakukan serangan.
perkelahian itu terjadi di lingkungan bungung lompoa, kelurahan tolo kota, kecamatan kelara, kabupaten jeneponto, sulawesi selatan pada rabu (17/7/2024).
wakil kepala sekolah sma negeri 6 jeneponto, h yatim, membenarkan peristiwa tersebut saat ditemui pada jumat (19/7/2024). 
baca juga:toyota avanza terbaru hangus terbakar di bogor, kerugian capai rp 200 juta
baca juga:kota dumai hadirkan destinasi wisata pantai koneng yang menakjubkan
menurutnya, perkelahian tersebut terjadi di luar area sekolah sekitar pukul 5 sore, dan baru diketahui pihak sekolah setelah video tersebut viral di media sosial.
h yatim menjelaskan bahwa aksi perkelahian itu dipicu oleh saling ejek antara kedua pelajar. 
akibat insiden ini, salah satu siswa mengalami luka serius dan harus dilarikan ke rsud lanto daeng pasewang, sementara tiga siswa lainnya telah diserahkan ke polres jeneponto untuk menjalani pemeriksaan.
meski kejadian ini sempat menghebohkan media sosial, pihak sekolah memastikan bahwa kegiatan belajar mengajar di sma negeri 6 jeneponto tetap berlangsung normal. 
baca juga:penghapusan jurusan di sma, jppi: sensasi akhir jabatan mendikbud
baca juga:truk gas terbakar, dua mobil hangus dalam kebakaran besar di palembang-betung
sekolah juga telah memanggil orang tua siswa yang terlibat untuk mediasi guna menyelesaikan masalah ini secara internal. (*)