Potensi Pemekaran: Enam Kabupaten Baru di Provinsi Jambi
Ilustrasi .foto : Dok/Ist--
Kabupaten Gunung Masurai akan dipisahkan dari Kabupaten Merangin dan terdiri dari enam kecamatan: Renah Pembarap, Tiang Pumpung, Lembah Masurai, Jangkat, Jangkat Timur, dan Muara Siau.
Dengan luas sekitar 3.452 km² dan jumlah penduduk sekitar 63.000 jiwa (2023), pemekaran ini bertujuan meningkatkan efektivitas pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat di daerah tersebut.
3. Kabupaten Tabir Raya
Kabupaten Tabir Raya juga akan terbentuk dari pemekaran Kabupaten Merangin, mencakup delapan kecamatan: Tabir Barat, Tabir Ulu, Tabir, Tabir Lintas, Margo Tabir, Tabir Selatan, Tabir Ilir, dan Tabir Timur.
BACA JUGA:Polda Jambi Rilis Hasil Ungkap Kasus Pekan IV Juli
BACA JUGA:Merasa Difitnah, Selebgram di Palembang Bakal Tempuh Jalur Hukum
Dengan luas sekitar 2.000 km² dan jumlah penduduk sekitar 118.000 jiwa (2023), Kabupaten Tabir Raya diharapkan dapat memfasilitasi pemerintahan yang lebih efisien dan layanan publik yang lebih baik.
4. Kota Muara Bungo
Kota Muara Bungo akan dimekarkan dari Kabupaten Bungo, yang mencakup lima kecamatan: Bathln III, Bungo Dani, Pasar Muaro Bungo, Rimbo Tengah, dan Batin II Babeko.
Dengan luas sekitar 399 km² dan jumlah penduduk sekitar 129.000 jiwa (2023), pemekaran ini diharapkan dapat meningkatkan pembangunan perkotaan dan pelayanan masyarakat.
BACA JUGA:Diduga Lalai saat Berbelok, Dua Pengendara Motor Saling Hantam
BACA JUGA:Lubuklinggau Dikepung Peredaran Narkoba
5. Kabupaten Merlung Tungkal Ulu
Kabupaten Merlung Tungkal Ulu akan dipisahkan dari Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan terdiri dari enam kecamatan: Batang Asam, Teblang Tinggi, Tungkal Ulu, Muara Papalik, Merlung, dan Renah Mendaluh.
Dengan luas sekitar 2.853 km² dan jumlah penduduk sekitar 130.000 jiwa (2023), pemekaran ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan dan pelayanan di daerah tersebut.