Desa Karang Cahya Berhasil Kurangi Kerawanan Pangan
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Empat Lawang Noperman Subhi msaat mendatangi Desa Karang Cahya. Foto : Adi Candra/REL--
REL, Empat Lawang - Upaya pemerintah dalam mengatasi persoalan ketahanan pangan terus dilakukan.
Salah satu contohnya adalah Desa Karang Cahya, Kecamatan Pendopo Barat, Kabupaten Empat Lawang.
Desa ini berhasil mengurangi tingkat kerawanan pangannya, seperti yang terungkap dalam pertemuan antara perwakilan masyarakat dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Perternakan Sumatera Selatan.
Pertemuan yang dipandu langsung oleh Kepala Desa Karang Cahya ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya.
BACA JUGA:Perkuat Sinergitas, Kalapas Empat Lawang Kunjungi BNN
BACA JUGA:Jusuf Kalla: Ujian Nasional Penting untuk Dorong Siswa Belajar, Contoh dari India dan Cina
Berdasarkan data yang dikumpulkan, Kecamatan Pendopo Barat termasuk Desa Karang Cahya, sebelumnya masuk dalam kategori wilayah rawan pangan.
Namun, hasil kuisioner terbaru menunjukkan adanya perbaikan signifikan.
"Label rawan pangan di Desa Karang Cahya kini bernilai negatif, artinya kondisi pangan di desa ini semakin membaik dibandingkan sebelumnya," ujar Eliyanti, Kasi Kerawanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Perternakan Provinsi Sumsel
Meski demikian, Noperman Subhi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Empat Lawang, mengingatkan pentingnya kewaspadaan.
"Kita harus terus berupaya agar Desa Karang Cahya tidak kembali ke kondisi rawan pangan. Segala potensi yang ada harus digerakkan untuk mencukupi kebutuhan pangan masyarakat," tegasnya.
Program ketahanan pangan yang dibiayai melalui dana desa dinilai berhasil memberikan kontribusi positif.
Untuk mendukung keberlanjutan program ini, Eliyanti berjanji akan memberikan bantuan berupa ternak pada tahun depan.
"Namun, kami berharap agar anggaran yang dialokasikan tidak dipotong seperti tahun ini. Bantuan ini harus dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," imbuhnya.