Dukungan Pemekaran Provinsi Sumsel Barat Menguat, Prana Putra Sohe, Kita Harus Bersiap!

Anggota DPR RI Fraksi PKB, H. SN Prana Putra Sohe-ist/net-

Dukungan Pemekaran Provinsi Sumsel Barat Menguat, Prana Putra Sohe, Kita Harus Bersiap!

REL, BACAKORAN.CO - Rencana pemekaran wilayah di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) semakin menguat, terutama terkait pembentukan Provinsi Sumatera Selatan Barat (Sumsel Barat). 

Wacana ini muncul kembali menjelang Pilgub Sumsel 2024 dan mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Anggota DPR RI Fraksi PKB, H. SN Prana Putra Sohe, yang akrab disapa Nanan. 

Mantan Wali Kota Lubuklinggau ini dengan tegas menyatakan dukungannya terhadap rencana pemekaran wilayah tersebut.

Nanan menyebut bahwa meski pemerintah pusat masih menerapkan moratorium pemekaran wilayah, ada harapan bahwa kebijakan ini dapat dibuka di era kepemimpinan Prabowo Subianto. 

“Moratorium memang belum dibuka, tetapi kita masih bisa berharap di era Pak Prabowo moratoriumnya dibuka,” ujar Nanan kepada Wartawan di Lubuklinggau, Senin (28/10/2024).

BACA JUGA:Kejadian Tragis di Rejang Lebong: Ayah Rudapaksa Anak Kandungnya Sendiri

BACA JUGA:Nikmati Manfaat Sehat: Kenali Keunggulan Kopi Hitam Tanpa Gula

Dukungan untuk Lubuklinggau dan Daerah Sekitarnya

Sebagai salah satu daerah yang diproyeksikan masuk dalam wilayah Sumsel Barat, Kota Lubuklinggau telah mempersiapkan diri sejak lama. 

Menurut Nanan, persiapan ini tidak hanya mencakup kesiapan infrastruktur tetapi juga dukungan dari elemen masyarakat dan pemerintah daerah. 

"Sumsel Barat ini bersiap-siaplah, jika moratorium dibuka, segala sesuatunya sudah siap dan bisa dilaksanakan secepatnya,” ungkap Nanan.

Ia menambahkan, peran penting pemerintah provinsi sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat sangat diperlukan. 

Dukungan dari semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, akan memperkuat upaya mewujudkan pemekaran ini. “Kita optimis, jika moratorium dibuka, Sumsel Barat sudah siap,” tegasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan