Pemain Sayap Barcelona Ditawar Al Hilal 100 Juta Euro

Raphinha. Foto: dok/ist--

REL, Riyadh - Ketertarikan yang kuat dari Arab Saudi terhadap pemain sayap FC Barcelona, Raphinha, menjadi sorotan utama menjelang jendela transfer musim panas. 

Klub-klub Timur Tengah, khususnya Al Hilal, telah menunjukkan minat besar pada pemain berusia 27 tahun itu sejak musim panas lalu. Terbaru, Al Hilal bahkan mengajukan tawaran besar senilai 100 juta Euro, termasuk variabel, untuk merekrut pemain Brasil tersebut.

Menurut laporan dari SPORT, Al Hilal, yang juga memiliki mantan bintang Barcelona, Neymar, berkeinginan untuk mendatangkan Raphinha. 

Mereka tidak ragu untuk menawarkan jumlah yang sangat besar sebagai biaya transfer. Tawaran ini menunjukkan keseriusan klub Arab Saudi dalam mengamankan jasa pemain sayap tersebut.

BACA JUGA:Raih Penghargaan TOP Pembina BUMD 2024

BACA JUGA:Bahas Kerjasama Erat Antara Media dan Kepolisian

Tidak hanya Al Hilal, tetapi klub-klub lain di Arab Saudi seperti Al Nassr, Al Ittihad, dan Al Ahli juga telah menunjukkan minat mereka pada Raphinha. 

Mereka telah menghubungi direktur klub Catalan, Deco, dan presiden Joan Laporta untuk mengeksplorasi kemungkinan transfer.

Bagi Barcelona, tawaran sebesar itu akan sangat menggiurkan mengingat situasi keuangan klub. Raphinha tiba di Barcelona pada tahun 2022 dengan biaya 57 juta Euro dan memiliki kontrak lima tahun. 

Dengan demikian, menjualnya dengan harga 100 juta Euro akan menghasilkan keuntungan besar bagi klub, terutama karena sebagian besar biaya transfernya telah diamortisasi.

Meski Barcelona menerima tawaran yang menggiurkan, Raphinha sendiri belum menunjukkan keinginan untuk meninggalkan klub saat ini. 

Meskipun klub bersedia meningkatkan gajinya hingga tiga kali lipat, Raphinha masih belum yakin untuk menerima tawaran tersebut. Barcelona, bagaimanapun, tetap optimis dan telah menolak tawaran sebelumnya untuk pemain mereka yang berbakat ini.

Namun, dengan kondisi keuangan Barcelona yang sedang sulit, kepergian Raphinha tidak sepenuhnya diabaikan. Meyakinkan pemain untuk meninggalkan klub akan menjadi tantangan tersendiri bagi manajemen Barcelona dalam menghadapi tawaran besar dari klub-klub Arab Saudi. (*)

Tag
Share