Jangan Sampai Si Kecil Rewel Karena Mabuk Perjalanan, Ini 5 Cara Mencegahnya
Ilustrasi--
Mabuk perjalanan adalah salah satu yang paling dicemaskan para orangtua saat membawa anaknya berpergian jauh. Ya, mabuk perjalanan pada anak bisa membuatnya tidak nyaman dan rewel sepanjang jalan. Tenang, Anda bisa dengan mudah kok mencegah mabuk perjalanan pada anak. Yuk, ketahui apa saja cara agar tidak mabuk perjalanan, supaya si kecil tetap nyaman di perjalanan.
Tips mencegah mabuk perjalanan pada anak
Mabuk perjalanan terjadi karena tercampurnya sinyal dari mata, telinga, otot, dan sendi ke otak. Informasi dari tubuh yang tidak seirama ini, menyebabkan respons tidak menyenangkan pada tubuh. Gejalanya ini akan menghilang paling lama setelah 4 jam turun dari kendaraan.
Mencegah mabuk perjalanan pada anak, sebenarnya tidak berbeda jauh penerapannya pada orang dewasa. Bedanya, anak-anak masih perlu bantuan orang lain sementara orang dewasa dapat mengatasinya sendiri dengan baik. Beberapa tips mencegah mabuk perjalanan pada anak, antara lain:
BACA JUGA:Gagal Bangkitkan Karier di Brighton
BACA JUGA:Bali United FC Siap Hadapi Sisa Musim Liga 1
1. Pastikan posisi duduk sesuai
Tahukah Anda jika orang yang menyetir kendaraan jarang merasakan mabuk perjalanan? Ternyata ini dipengaruhi oleh bagaimana posisi duduk yang benar. Nah, anak bisa menerapkan sikap duduk ini untuk mencegah mabuk perjalanan.
Caranya, biarkan anak duduk di tengah kursi mobil bagian belakang. Posisi duduk ini membuat pandangannya lurus ke depan. Kemudian, minta anak untuk menyandarkan kepalanya ke kursi. Tujuannya, mencegah kepalanya bergerak ke depan atau ke belakang. Kepala yang terus bergerak bisa menimbulkan rasa pusing dan tidak nyaman dengan benturan-benturan.
2. Hindari bermain gadget atau membaca buku
Menghabiskan waktu berjam-jam di dalam kendaraan, pasti membuat di kecil jadi bosan. Supaya hal tersebut tidak terjadi, Anda sengaja membawa buku kesukaannya atau memberinya gadget. Alih-alih membuat anak tenang, tindakan ini malah membuat gejala mabuk perjalanan jadi makin parah.
Membaca buku, melihat gambar atau film selama di perjalanan menciptakan stimulasi visual yang berlebihan yang dapat membingungkan presepsi anak dengan gerak. Akibatnya, sinyal tubuh yang dikirimkan pada otak akan berbeda-beda. Lalu harus bagaimana?
Sebaiknya, Anda mengalihkan perhatiannya dengan obrolan, permainan kata, mendengarkan musik sambil melihat jalanan, atau menyanyikan lagu bersama. Membiarkan anak tidur bisa juga bisa mengalihkannya dari mabuk perjalanan.
3. Minum obat jika perlu