Gubernur BI: Rupiah Stabil dan Terbaik di Dunia

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, menyampaikan pandangannya bahwa nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tetap sangat stabil dan menjadi salah satu mata uang dengan nilai tukar terbaik di dunia. Pernyataan ini disampaikan Perry sebagai tanggapan-foto : antaranews.com-

REL , jakarta - Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, menyampaikan pandangannya bahwa nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tetap sangat stabil dan menjadi salah satu mata uang dengan nilai tukar terbaik di dunia. Pernyataan ini disampaikan Perry sebagai tanggapan atas penurunan kurs rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat pagi sebesar 30 poin atau 0,18 persen menjadi Rp16.300 per dolar AS.

"Kan stabil. Dolar kan stabil terus. Itu salah satu yang terbaik di dunia. Rupiah kita sangat stabil, salah satu yang terbaik di dunia," kata Perry saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat.

Perry menekankan bahwa depresiasi kurs rupiah terhadap dolar AS masih sangat rendah jika dibandingkan dengan negara lain seperti won Korea Selatan, peso Filipina, baht Thailand, dan yen Jepang. "Depresiasi kita adalah paling termasuk yang rendah dan stabil," ujar Perry.

Menurut Perry, rendahnya depresiasi rupiah terhadap dolar AS tidak lepas dari berbagai langkah stabilisasi yang dilakukan oleh Bank Indonesia. Beberapa upaya yang dilakukan BI antara lain adalah intervensi di pasar valuta asing dan penarikan portofolio asing seperti saham dan obligasi ke dalam negeri. "Semua berjalan baik, stabil dan sudah diapresiasi oleh Presiden," kata Perry.

BACA JUGA:Peringatan Presiden Jokowi tentang Ancaman 'Neraka' Iklim dan Dampaknya pada Inflasi Nasional

Dalam kesempatan sebelumnya, Presiden Joko Widodo juga menyatakan bahwa kurs rupiah yang berada pada level Rp16.200-Rp16.300 per dolar AS masih dalam posisi yang baik di tengah ketidakpastian global.

"Ya ketidakpastian global sekarang ini memang menghantui semua negara, tapi menurut saya kalau masih di angka Rp16.200-Rp16.300 (per dolar AS) masih posisi yang baik," ujar Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers seusai menghadiri HUT Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) di Jakarta, Senin (10/6).

Presiden Jokowi menambahkan bahwa semua negara saat ini mengalami tekanan terhadap nilai mata uang mereka terhadap dolar AS, dan Indonesia termasuk yang masih mampu menjaga stabilitas nilai tukarnya dengan baik.

Pernyataan Gubernur BI Perry Warjiyo dan Presiden Jokowi menunjukkan keyakinan bahwa meskipun terjadi penurunan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, kondisi ini masih dalam batas yang wajar dan stabil. Berbagai langkah yang dilakukan oleh Bank Indonesia untuk menjaga stabilitas nilai tukar mendapat apresiasi, baik dari pemerintah maupun masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki ketahanan yang baik dalam menghadapi tekanan ekonomi global.(*)

BACA JUGA:765 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Diberangkatkan ke Arafah untuk Menyambut Jemaah Haji

Tag
Share