Ditodong di Pasar 16 Ilir Heri, Relakan Uang 1 Juta

REL, Palembang - Malang dialami seorang buruh harian lepas di Palembang ini. Ia yakni Herianto (36) sudah menjadi korban penodongan yang dilakukan orang tak di kenalnya. Saat tengah ditodong pelaku mengancam Heri hendak ditusuknya dengan senjata tajam.

Tidak terima sudah menjadi korban penodongan membuatnya pun melaporkan kejadian ini ke Polrestabes Palembang, Kamis (25/7/2024), siang. Kepada petugas Heri menuturkan,  peristiwa itu terjadi saat dirinya berada di Pasar 16 Ilir, Palembang.

"Saat kejadian itu saya sedang menemani calon istri saya pak berbelanja di Pasar 16 Ilir. Pelakunya ngaku bawa sajam dan mengancam saya," ungkapnya kepada petugas.

Ketika sedang menunggu calon istrinya tersebut di Ampera Skate Park, lanjut Heri, yang terletak tidak jauh dari pasar tersebut, Pada Rabu (24/7/2024), siang. Kemudian tiba-tiba pelaku mendatang.

BACA JUGA:Gelar IT Workshop Guru SD dan SMP

BACA JUGA:Tingkatkan Bidang Kehumasan Jaga Stabilitas Informasi

"Saat itu pelaku ini langsung menanya saya kamu bawa dompet dan KTP tidak?," katanya menirukan perkataan pelaku.

Saat itu, korban juga mengaku tidak memiliki uang. Namun setelah di paksa barulah ia mengaku hanya memiliki uang Rp 20 ribu. Namun, pelaku terus memintanya mengeluarkan dompet.

"Saya sempat berbohong untuk  meyakinkan pelaku kalau cuma punya uang Rp 20 ribu. Tetapi pelaku ini terus memaksa dan berkata kalau dirinya membawa sajam," kata

Karena merasa takut, korban pun kemudian menyerahkan dompetnya. Setelah dompet diserahkan pelaku langsung kabur.

BACA JUGA:Pj Sekda Inspekturi Upacara HUT ke-62 PWRI Sumsel

BACA JUGA:Ratusan Ribu Warga Muba Bergantung Nasib pada Illegal Drilling

"Uang saya di dompet sebanyak Rp 1 juta diambil semua. Hanya disisakan Rp 20 ribu," katanya.

Atas ada laporannya,  Heri berharap, pelaku dapat diamankan dan uangnya kembali. "Saya ini hanya buruh angkut karet, pak. Dan setiap hari diupah Rp 5 ribu. Atas laporan saya, saya berharap pelaku ditangkap ," harapnya.