Meskipun demikian, wisatawan dan penduduk Bali diminta untuk tetap waspada dan mengetahui protokol keselamatan, termasuk evakuasi jika terjadi gempa besar yang berlangsung lama.
BACA JUGA:Melihat 6 Tambang Terbesar di Kabupaten Lahat
BACA JUGA:Banyak yang Nggak Tau, Ini 4 Raja Pengusaha Tambang Terkaya di Bandar Lampung
Untuk memastikan keselamatan, rute evakuasi tsunami dan tempat perlindungan sudah disiapkan di sepanjang pantai selatan Bali.
Semua hotel dan resort besar juga memiliki protokol penanganan gempa dan tsunami yang siap dijalankan jika dibutuhkan.
Selain itu, BPBD Bali telah mengusulkan peningkatan investasi dalam sumber daya penanggulangan bencana, terutama untuk manajemen gempa dan tsunami.
Saat ini, Bali memiliki sembilan sirine peringatan tsunami di sepanjang pantai selatan, namun masih dibutuhkan lebih banyak untuk mengoptimalkan sistem peringatan dini.
BACA JUGA:Wajib Diketahui, Ini 5 Pengusaha Tambang Paling Kaya di Lampung
BACA JUGA:Sejarah Tambang Timah di Bangka Belitung: Dari Zaman Kolonial hingga Era Moderen
Meskipun demikian, para wisatawan tetap disarankan untuk menikmati liburan mereka di Bali dengan tenang, sambil tetap waspada terhadap potensi bencana yang ada. (*)